REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Suku Dinas Pertamanan dan Hutan Kota Jakarta Selatan merampungkan12 lokasi Taman Maju Bersama (TMB) dalam lima tahun terakhir dengan berbagai fungsi diantaranya untuk penghijauan, antisipasi banjir, menjaga kebersihan udara, pengurangan emisi karbon, memperindah lingkungan, serta sebagai ruang interaksi.
"Kami sudah bangun sebanyak 12 lokasi TMB selama periode 2018 hingga 2022," kata Kepala Suku Dinas Pertamanan dan Hutan Kota Jakarta Selatan Elly Sugestianingsih di Jakarta, Rabu (16/11/2022).
Pembangunan 12 lokasi TMB yang terealisasi tahun 2022 berada di Kecamatan Pesanggrahan, Cilandak, dan Pasar Minggu. Elly berharap warga di sekitar ruang terbuka hijau (RTH) yang akan dibangun taman turut memberikan masukan untuk fasilitas yang dibutuhkan di dalam taman nantinya.
Sedangkan terkait program penataan taman, pihaknya sudah melaksanakan di sepuluh lokasi di Jakarta Selatan yakni Bona Indah, Kenanga, Sekretariat, Sawo, Bangda, Delta Sari, Gunawarman, Hangtuah, Empu Sendok, dan Pekerjaan Umum dan Tenaga Listrik (PUTL).
Taman di 10 lokasi ini tersebar di empat kecamatan yaitu Cilandak, Tebet, Pancoran, dan yang paling banyak di Kebayoran Baru. Kasi Taman dan Hutan Kota Kota Administrasi Jakarta Selatan Siti Nur Ery Ernia menambahkan pihaknya melakukan beberapa kegiatan dalam penataan taman.
"Kami melakukan penanaman tanaman, pembuatan, penggantian, dan pengecatan pagar, perbaikan perkerasan pedestrian hingga pembuatan areal interaksi," tutur Ery.
Selain itu, dalam mendesain taman pihaknya membagi menjadi dua jenis taman yakni taman hujan (rain garden) agar dapat menampung air hujan dan taman kering.