REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Uji dinamis kereta cepat Jakarta-Bandung (KCJB) menggunakan kereta inspeksi dilakukan hari ini (16/11/2022) yang disaksikan pangsung oleh Presiden Joko Widodo dan Presiden China Xi Jinping secara virtual dari Bali. Direktur Utama PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) Dwiyana Slamet Riyadi mengatakan, kereta inspeksi tersebut bertugas untuk memastikan keamanan dan perawatan KCJB.
“Kereta ini dilengkapi dengan teknologi canggih dan teruji. Kereta ini mampu mendeteksi lebih dari 60 parameter teknis secara realtime,” kata Dwiyana, Rabu (16/11/2022).
Dwiyana menjelaskan, deteksi yang dilakukan mulai dari status peralatan jalur, listrik aliran atas, dan komunikasi persinyalan. Begitu juga dengan bagaimana respon dinamis kereta.
“Termasuk deteksi potensi isu dari operasional dan kondisi lingkungan sekitar. Tim teknis terlatih akan melakukan perbaikan yang diperlukan,” ujar Dwiyana.
Dia menambahkan, nantinya kereta inspeksi tersebut juga akan dijalankan setiap harinya saat KCJB sudah dioperasikan. Kereta inspeksi akan dioperasikan sebelum jalur digunakan untuk kereta penumpang.
Uji coba dinamis KCJB dilakukan sepanjang 15 kilometer dari Stasiun Tegalluar menuju Casting Yard 4 di daerah Kopo, Kota Bandung. Pada proses uji dinamis, kereta inspeksi melaju dengan kecepatan terbatas hingga maksimal 80 kilometer per jam atau tidak menggunakan kecepatan maksimum sampai 300 kilometer per jam.