REPUBLIKA.CO.ID, PARIS -- Bek Prancis Raphael Varane mengatakan kalau kritik terbuka Cristiano Ronaldo kepada pelatih Manchester United, Erik ten Hag, mempengaruhi situasi di sekitar klub dan juga semua pemain. Dalam wawancara dengan Piers Morgan, Ronaldo merasa dikhianati oleh klub, tidak menghormati Erik ten Hag, dan dipaksa meninggalkan Old Trafford.
''Jelas itu mempengaruhi kami. Kami mengikuti apa yang terjadi dan apa yang dikatakan,'' kata Varane, dikutip dari BBC, Kamis (17/11/2022).
Namun bek tengah Man United itu mengungkapkan kalau timnya berusaha menenangkan situasi dengan cara sendiri. Yang pasti, para pemain tidak ingin terlalu terlibat dalam masalah yang dimiliki oleh Ronaldo dan Man United. Sebab jika masalah ini terus dibesar-besarkan, maka klub-klub top lain akan mendapatkan momentum.
''Ketika itu adalah bintang seperti Ronaldo, kami mencoba mengambil jarak. Artinya kami tidak mencoba mengubah situasi sendirian. Kami adalah bagian dari tim,'' ujar Varane yang juga pernah satu tim dengan Ronaldo di Real Madrid.
Ronaldo menolak menjadi pemain pengganti saat Man United mengalahkan Tottenham Hotspur pada 19 Oktober 2022. Sikapnya itu membuat Erik ten Hag marah dan memberikan sanksi keras terhadap mantan pemain Juventus tersebut. Dengan kritik terbukanya itu, Ronaldo juga terancam sanksi tambahan, jika ia masih bertahan di Old Trafford setelah Piala Dunia 2022.