REPUBLIKA.CO.ID, LISBON -- Presiden Sporting Lisbon, Federico Varandas, membantah semua kabar soal rencana kepindahan Cristiano Ronaldo ke klub asal Lisbon tersebut. Kabar kembalinya Ronaldo ke klub pertamanya dalam kariernya tersebut, kata Varandas, tidak lebih dari sekadar rumor belaka.
Pengoleksi lima gelar pemain terbaik dunia (Ballon d'Or) itu memang mengawali karier profesional sebagai pesepak bola di Sporting Lisbon. Ronaldo bahkan sudah dipercaya memperkuat utama Sporting saat baru berusia 17 tahun, tepatnya pada 2002 silam.
Pada musim berikutnya, Ronaldo memutuskan hijrah ke Manchester United. Kabar kembalinya Ronaldo ke klub berjuluk Leoes itu mulai santer terdengar pada awal musim ini. Eks bintang Real Madrid dan Juventus itu dilaporkan tengah mencari klub baru usai kegagalan Man United tampil di Liga Champions musim ini.
Kabar ini kembali mencuat usai wawancara Ronaldo kepada Piers Morgan. Wawancara kontroversial itu berujung pada kabar rencana Man United untuk mengakhiri kerja sama dengan Ronaldo pada pertengahan musim ini.
Terlebih, kontrak Ronaldo bersama Man United akan habis pada akhir musim ini. Selain Sporting, Chelsea dan Bayern Muenchen disebut-sebut siap menampung pemain berusia 37 tahun itu apabila hengkang dari Man United.
Kendati begitu, Varandas menegaskan, semua kabar soal rencana kepindahan Ronaldo ke Sporting tidak memiliki dasar yang kuat. Sporting, ujar Varandas, tidak pernah benar-benar berupaya untuk memboyong kembali bintang timnas Portugal tersebut.
''Sejak awal musim ini, pelatih kami (Ruben Amorim) terus mendapatkan pertanyaan yang sama soal kabar itu. Semua itu hanya sebatas rumor, itulah yang sesungguhnya. Kemungkinan atau peluang itu (kepindahan Ronaldo ke Sporting) tidak pernah ada,'' ujar Varandas kepada RTP3 seperti dilansir Mundo Deportivo, Kamis (17/11/2022).
Varandas pun tidak mau berkomentar lebih jauh soal berbagai kontroversi dan polemik yang ditimbulkan dari wawancara Ronaldo dengan Piers Morgan. Varandas menghormati Ronaldo, Manchester United, serta timnas Portugal dan lebih memilih diam soal situasi yang dihadapi Ronaldo tersebut.
''Dengan rasa hormat kepada Ronaldo, Manchester United, dan timnas Portugal, saya tidak akan menambah suara-suara lain dalam situasi ini. Saya tetap melihat, Ronaldo sebagai salah satu pesepak bola terbaik asal Portugal dan menjadi simbol kesuksesan akademi Sporting,'' kata Varandas.