Sabtu 19 Nov 2022 10:15 WIB

Kemendikbudristek Raih Penghargaan Keamanan Siber dari BSSN

Kemendikbudristek mendapat nilai hampir sempurna yaitu 4,97 dari nilai maksimal 5,0.

Red: Qommarria Rostanti
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) melalui Education-Computer Security Incident Response Team (Edu-CSIRT) Kemendikbudristek meraih penghargaan. Penghargaan ini diberikan atas Capaian Tingkat Maturitas Penangan Insiden Keamanan Siber dari Badan Sandi dan Siber Negara (BSSN) dengan nilai hampir sempurna yaitu 4,97 dari nilai maksimal 5,0 pada Senin (14/11/2021).
Foto: Kemdikbud.go.id
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) melalui Education-Computer Security Incident Response Team (Edu-CSIRT) Kemendikbudristek meraih penghargaan. Penghargaan ini diberikan atas Capaian Tingkat Maturitas Penangan Insiden Keamanan Siber dari Badan Sandi dan Siber Negara (BSSN) dengan nilai hampir sempurna yaitu 4,97 dari nilai maksimal 5,0 pada Senin (14/11/2021).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) melalui Education-Computer Security Incident Response Team (Edu-CSIRT) Kemendikbudristek meraih penghargaan. Penghargaan ini diberikan atas Capaian Tingkat Maturitas Penangan Insiden Keamanan Siber dari Badan Sandi dan Siber Negara (BSSN) dengan nilai hampir sempurna yaitu 4,97 dari nilai maksimal 5,0 pada Senin (14/11/2021).

Edu-CSIRT Kemendikbudristek yang berada dalam naungan Pusat Data dan Teknologi Informasi (Pusdatin) Kemendikbudristek dibentuk untuk menanggulangi setiap insiden keamanan siber yang menyerang layanan elektronik yang dimililiki satuan kerja yang ada di lingkungan Kemendikbudristek. Berdasarkan hasil evaluasi, Edu-CSIRT berhasil mendapat tingkat kematangan empat. Artinya, Edu-CSIRT memiliki kebijakan, strategi, dan prosedur yang khusus membahas manajemen insiden yang dikaji ulang secara berkala. 

Baca Juga

Sekretaris Jenderal Kemendikbudristek, Suharti, mengatakan, capaian ini menjadi bukti dalam mendukung implementasi Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) dan upaya memberi jaminan dalam melindungi dan pengamanan data di lingkungan Kemendikbudristek. “Capaian kematangan ini merupakan bukti akan keseriusan Kemendikbudristek dalam mengawal penerapan keamanan SPBE di lingkungan Kemendikbudristek,” kata Suharti di Jakarta, Senin (14/11/2022).

Pemberian penghargaan ini merupakan sarana untuk memeriksa capaian penyelenggaraan CSIRT pada instansi pemerintah pusat sebagai dasar peningkatan kinerja Tim CSIRT Instansi dan mengendalikan ketercapaian tujuan organisasi dalam penanganan insiden siber. Di samping itu, hasil pelaksanaan kegiatan ini juga akan menjadi bahan masukan bagi BSSN dalam melakukan pembinaan CSIRT pada masa yang akan datang.