Sabtu 19 Nov 2022 11:28 WIB

Menkominfo Sebut Pelatihan Literasi Digital Sasar 5,5 juta Warga

Pemasaran melalui SEO agar website dapat muncul di mesin pencarian secara organik.

Red: Erik Purnama Putra
Webinar bertema
Foto: Tangkapan layar
Webinar bertema

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Jumlah pengguna internet di Indonesia mencapai 204,7 orang pada 2022. Hootsuite dan We Are Social melaporkan, angka itu meningkat 2,1 juta daripada tahun sebelumnya. Masifnya kemajuan teknologi mampu memberikan potensi risiko, seperti penipuan daring, hoax, hingga cyber bullying.

"Survei nasional yang dilakukan tahun lalu menemukan jika saat ini indeks literasi digital Indonesia masih berada pada angka 3,49 dari skala 5 atau masih kategori sedang belum mencapai kategori baik. Hal ini perlu terus ditingkatkan untuk membekali peningkatan kapasitas literasi digital," kata Dirjen Aptika Kemenkominfo, Samuel Abrijani Pengerapan dalam siaran pers di Jakarta, Sabtu (19/11/2022).

Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) pun bersama Siberkreasi telah melakukan literasi digital kepada lebih dari 14,6 juta orang. Dalam perjalanannya Program #MakinCakapDigital sejak pertama kali diluncurkan pada 2021, berfokus pada peningkatan wawasan dan kecakapan digital masyarakat Indonesia yang diukur berdasarkan empat pilar digital, yaitu kecakapan digital, etika digital, keamanan digital, dan budaya digital.

"Pada tahun 2022 akan diberikan pelatihan literasi digital kepada 5,5 juta masyarakat. Kinerja literasi digital pun mulai menunjukkan peningkatan dari segi kualitas. Peluang kecakapan digital tersebut perlu dimanfaatkan secara optimal, mengingat kita memiliki potensi sumber daya manusia yang besar," kata Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo), Johnny G Plate.