REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- PT Manulife Aset Manajemen Indonesia (“MAMI”) menyalurkan dana purifikasi reksa dana Manulife Syariah Sukuk Indonesia sekitar Rp 112 juta untuk membangun sarana air bersih di dua lokasi sekaligus, yaitu Pamekasan dan Bojonegoro, Jawa Timur. Sarana air bersih di Desa Gamongan, Kecamatan Tambakrejo, Bojonegoro telah diresmikan pada Kamis, 27 Oktober 2022.
Sedangkan seremoni pengguntingan pita sebagai tanda telah selesainya program pembangunan air bersih di Desa Panglegur, Kecamatan Tlanakan, Pamekasan dilakukan kemarin, 19 November 2022.
Dalam acara peresmian di Pamekasan turut hadir M. Rudy Basuki, Head of Direct Distribution, Region East & Central Java MAMI.
Di tempat terpisah, Afifa, CEO dan Presiden Direktur MAMI mengatakan, ir bersih merupakan kebutuhan dasar manusia yang sangat penting. "Atas dasar itu, kami ingin membantu sebagian warga di Pamekasan dan Bojonegoro untuk mendapatkan kemudahan akses ke air bersih. Ini merupakan wujud dari kepedulian kami terhadap masyarakat Indonesia," katanya dalam siaran persnya, Sabtu (19/11/2022).
Dalam pembangunan sarana air bersih ini MAMI bekerja sama dengan Lembaga Manajemen Infaq (LAZNAS LMI) sebagai pelaksana program. Ozi Riyanto, Deputi Pemasaran dan Kemitraan LAZNAS LMI mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada MAMI yang telah bekerja sama dan memberikan bantuan nyata kepada warga yang membutuhkan. “Alhamdulillah saat ini warga tidak lagi khawatir akan ketersediaan air bersih. Mereka bisa menggunakan air bersih untuk kebutuhan sehari-hari. Semoga bisa menjadi amal jariah,” ujar Ozi.
Menurut Afifa, MAMI secara rutin menyalurkan dana purifikasi reksa dana syariah untuk kepentingan masyarakat umum. Dalam kurun waktu sekitar lima tahun terakhir, sejak 1 Januari 2017 hingga 20
Pada November 2022, MAMI telah menyalurkan dana purifikasi sekitar Rp 1,3 miliar. Tahun lalu, dana purifikasi yang disalurkan berjumlah Rp 230 juta untuk untuk proyek renovasi Jembatan Gununghalu di Bandung Barat, Jawa Barat. Sedangkan di tahun 2020, 2019, 2018, dana purifikasi sebesar Rp 148 juta, Rp 88,6 juta, dan Rp 285,8 juta masing-masing disalurkan untuk merenovasi SDN Sinarjati 03 (Bekasi), SDN Seroja (Bogor), dan SDN Sukarena (Serang, Banten). Pada 2017, dana sebesar Rp 424,3 juta disalurkan untuk membangun jembatan di Desa Bantardowo, Gunung Pati, Semarang.
MAMI merupakan perusahaan manajer investasi terbesar dan terpercaya di Indonesia. Pada akhir September 2022, total dana kelolaan (AUM) MAMI mencapai sebesar Rp 105,2 triliun. Saat ini MAMI mengelola 33 reksa dana, tujuh diantaranya adalah reksa dana syariah (satu reksa syariah sukuk, dua reksa dana pasar uang syariah, dan empat reksa dana saham syariah).