Senin 21 Nov 2022 20:03 WIB

Menag Ajak Doakan Korban Gempa Cianjur

Sedikitnya 56 orang warga Kabupaten Cianjur dilaporkan meninggal dunia

Rep: Muhyiddin/ Red: Agung Sasongko
Warga bersama petugas merawat pasien pasca gempa bumi  di halaman RSUD Cianjur, Jalan Pasirgede Raya, Kabupaten Cianjur, Senin (21/11/2022).  Berdasarkan keterangan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) total saat ini korban meninggal dunia mencapai 46 orang dan 700 korban terluka pasca gempa bumi 5,6 SR di Kabupaten Cianjur. Republika/Abdan Syakura
Foto: ABDAN SYAKURA/REPUBLIKA
Warga bersama petugas merawat pasien pasca gempa bumi di halaman RSUD Cianjur, Jalan Pasirgede Raya, Kabupaten Cianjur, Senin (21/11/2022). Berdasarkan keterangan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) total saat ini korban meninggal dunia mencapai 46 orang dan 700 korban terluka pasca gempa bumi 5,6 SR di Kabupaten Cianjur. Republika/Abdan Syakura

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Agama RI, Yaqut Cholil Qoumas atau yang akrab dipanggil Gus Yaqut mengajak kepada seluruh masyarakat Indonesia untuk turut mendoakan korban gempa berkekuatan Magnitudo 5,6 yang mengguncang Cianjur, Jawa Barat, Senin (21/11/2022), pukul 13.21 WIB. Sedikitnya 56 orang warga Kabupaten Cianjur dilaporkan meninggal dunia dan 700 orang lebih warga yang mengalami luka-luka akibat gempa tersebut.

"Mari kita panjatkan doa kepada Allah SWT bagi saudara kita di Cianjur dan sekitarnya yang terdampak bencana gempa hari ini. Semoga diberikan kekuatan dan keikhlasan," ujar Gus Yaqut melalui akun twitter pribadinya, @YaqutCQoumas, Senin (21/11/2022).

Baca Juga

Saat ini pemerintah bersama para relawan tengah turun ke lokasi untuk melakukan penyelamatan terhadap para korban gempa. Menurut Gus Yaqut, pemerinyah dan relawan juga memberijan bantuan di lokasi.

"Pemerintah bersama masyarakat dan relawan sedang memberikan bantuan, semoga diberikan kelancaran. Aamiin," ucap Gus Yaqut.

Sedikitnya 56 orang warga Kabupaten Cianjur dilaporkan meninggal dunia akibat gempa dengan magnitudo 5,6 pada Senin (21/11/2022). Selain itu ada sebanyak 700 orang lebih warga yang mengalami luka-luka.

"Data sementara ada 56 orang yang meninggal dunia," ujar Bupati Cianjur, Herman Suherman kepada wartawan di RSUD Cianjur, Senin (21/11/2022) sore. Selain itu ada sebanyak 700 orang lebih yang mengalami luka-luka.

Para warga korban bencana sebagian besar dibawa ke RSUD Cianjur. Hingga Senin sore mobil ambulans hilir mudik membawa korban gempa ke rumah sakit.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَلَقَدْ اَرْسَلْنَا رُسُلًا مِّنْ قَبْلِكَ مِنْهُمْ مَّنْ قَصَصْنَا عَلَيْكَ وَمِنْهُمْ مَّنْ لَّمْ نَقْصُصْ عَلَيْكَ ۗوَمَا كَانَ لِرَسُوْلٍ اَنْ يَّأْتِيَ بِاٰيَةٍ اِلَّا بِاِذْنِ اللّٰهِ ۚفَاِذَا جَاۤءَ اَمْرُ اللّٰهِ قُضِيَ بِالْحَقِّ وَخَسِرَ هُنَالِكَ الْمُبْطِلُوْنَ ࣖ
Dan sungguh, Kami telah mengutus beberapa rasul sebelum engkau (Muhammad), di antara mereka ada yang Kami ceritakan kepadamu dan di antaranya ada (pula) yang tidak Kami ceritakan kepadamu. Tidak ada seorang rasul membawa suatu mukjizat, kecuali seizin Allah. Maka apabila telah datang perintah Allah, (untuk semua perkara) diputuskan dengan adil. Dan ketika itu rugilah orang-orang yang berpegang kepada yang batil.

(QS. Gafir ayat 78)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement