Kamis 24 Nov 2022 15:54 WIB

Jokowi Pastikan Alat Berat Siap Dimobilisasi ke Cugenang

Alat berat dibutuhkan untuk evakuasi korban tertimbun longsor.

Rep: Dessy Suciati Saputri/ Red: Indira Rezkisari
Presiden Joko Widodo (Jokowi) meninjau para korban gempa di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, Selasa (22/11/2022).
Foto: EPA-EFE/Laily Rachev
Presiden Joko Widodo (Jokowi) meninjau para korban gempa di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, Selasa (22/11/2022).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Presiden Joko Widodo (Jokowi) kembali mengunjungi sejumlah titik terdampak gempa Cianjur, Kamis (24/11/2022). Dalam perjalanan kembali ke Istana Kepresidenan Bogor, rangkaian kendaraan Presiden Jokowi berhenti di SDN Cugenang yang merupakan lokasi terdampak gempa terparah.

Di tempat itu, Presiden ingin memastikan mobilisasi alat berat untuk melakukan evakuasi korban bencana. Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono yang berada satu mobil dengan Presiden menyampaikan, semula dirinya hanya melaporkan bahwa alat berat telah siap dimobilisasi.

Baca Juga

“Tapi, Bapak Presiden minta kita berhenti di lokasi karena beliau ingin melihat langsung dan memastikan bahwa alat gerak mulai dimobilisasi,” kata Basuki, dikutip dari siaran pers Istana, Kamis (24/11/2022).

Basuki menyampaikan bahwa korban yang diperkirakan tertimbun menjadi perhatian Presiden. “Sejak diinformasikan ada korban yang tertimbun longsor, Bapak Presiden memerintahkan kami agar evakuasi korban di Cugenang ini menjadi prioritas utama,” ucap Basuki.

Pergerakan alat berat tersebut, lanjut dia, tidak dapat bergerak lurus menuju lokasi longsoran sehingga harus berputar untuk menghidari kondisi tanah yang tidak stabil. “Sore hari nanti, alat berat sudah dapat mencapai lokasi longsoran,” kata Basuki.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اِذَا قُمْتُمْ اِلَى الصَّلٰوةِ فَاغْسِلُوْا وُجُوْهَكُمْ وَاَيْدِيَكُمْ اِلَى الْمَرَافِقِ وَامْسَحُوْا بِرُءُوْسِكُمْ وَاَرْجُلَكُمْ اِلَى الْكَعْبَيْنِۗ وَاِنْ كُنْتُمْ جُنُبًا فَاطَّهَّرُوْاۗ وَاِنْ كُنْتُمْ مَّرْضٰٓى اَوْ عَلٰى سَفَرٍ اَوْ جَاۤءَ اَحَدٌ مِّنْكُمْ مِّنَ الْغَاۤىِٕطِ اَوْ لٰمَسْتُمُ النِّسَاۤءَ فَلَمْ تَجِدُوْا مَاۤءً فَتَيَمَّمُوْا صَعِيْدًا طَيِّبًا فَامْسَحُوْا بِوُجُوْهِكُمْ وَاَيْدِيْكُمْ مِّنْهُ ۗمَا يُرِيْدُ اللّٰهُ لِيَجْعَلَ عَلَيْكُمْ مِّنْ حَرَجٍ وَّلٰكِنْ يُّرِيْدُ لِيُطَهِّرَكُمْ وَلِيُتِمَّ نِعْمَتَهٗ عَلَيْكُمْ لَعَلَّكُمْ تَشْكُرُوْنَ
Wahai orang-orang yang beriman! Apabila kamu hendak melaksanakan salat, maka basuhlah wajahmu dan tanganmu sampai ke siku, dan sapulah kepalamu dan (basuh) kedua kakimu sampai ke kedua mata kaki. Jika kamu junub, maka mandilah. Dan jika kamu sakit atau dalam perjalanan atau kembali dari tempat buang air (kakus) atau menyentuh perempuan, maka jika kamu tidak memperoleh air, maka bertayamumlah dengan debu yang baik (suci); usaplah wajahmu dan tanganmu dengan (debu) itu. Allah tidak ingin menyulitkan kamu, tetapi Dia hendak membersihkan kamu dan menyempurnakan nikmat-Nya bagimu, agar kamu bersyukur.

(QS. Al-Ma'idah ayat 6)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement