REPUBLIKA.CO.ID,BANJARMASIN -- Setelah berdiri tahun 1964, dan pernah mengalami kebakaran yang mengakibatkan gedungnya ludes terbakar pada tahun 2015, akhirnya SD Muhammadiyah 9 Banjarmasin mendapatkan sertifikat tanah.
Bertempat di Studio Adijani Al Alabij Universitas Muhamamdiyah Banjarmasin, Sertifikat tersebut diserahkan oleh Wakil Menteri ATR/BPN, Raja Juli Antoni, yang diterima langsung oleh Kepala Sekolah, Suhrawardi.
Raja Juli menyebut dirinya sebagai kader Muhammadiyah, bukan hanya dalam keorganisasian tetapi juga dalam pendidikan.
“Selain pernah menjadi Ketua Umum Pimpinan Pusat Ikatan Remaja Muhammadiyah. Jauh sebelum itu saya alumni SD Muhammadiyah 2 Pekanbaru” ujar Raja saat memberikan sambutan pada Senin, 28 November 2022.
Raja mengaku senang bisa mewakili Pak Menteri untuk menyerahkan sertipikat tanah sekolah tersebut .
“Alhamdulilah bisa datang kesini mewakili Pak Menteri untuk menyerahkan sertifikat tanah SD Muhammadiyah 9 Banjarmasin” ucap Raja
Menurut dia, waktu penyerahan sertifikat ini juga masih dalam momen hari guru yang diperingati beberapa hari yang lalu.
“Belum lama hari guru, saya jadi teringat guru-guru SD Muhammadiyah 2 Pekanbaru tempat saya belajar dulu” kenang Sekretaris Dewan Pembina Partai Solidaritas Indonesia.
Hadir dalam penyerahan sertifikat tanah sekolah tersebut Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah, Rektor Universitas Muhammadiyah Banjarmasin, Rektor Universitas Lambung Mangkurat, Kepala Kantor Wilayah BPN Kalimantan Selatan, Kepala Kantor Pertanahan Se-Kalsel, serta Civitas Akademika dan Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Banjarmasin.