REPUBLIKA.CO.ID, JAYAPURA - Wakil Presiden Indonesia Ma`ruf Amin menyalurkan 600 paket sembako dan uang tunai melalui Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Provinsi Papua bagi tujuh rumah ibadah di kota dan Kabupaten Jayapura. Secara simbolis bantuan tersebut diserahkan Wapres Ma`ruf di Gedung Keuangan Negara Provinsi Papua, Selasa (29/22/2022).
Turut hadir Pimpinan Baznas RI Saidah Sakwan serta Ketua Baznas Provinsi Papua Merza Edy Nadzari. Dalam kesempatan itu Wapres Ma`ruf menyampaikan apresiasi atas kegiatan Desember Berbagi yang diselenggarakan oleh Baznas Provinsi Papua.
"Semoga bantuan ini dapat bermanfaat khususnya bagi Orang Asli Papua (OAP) yang kurang mampu, serta dapat meringankan beban masyarakat yang ada di Papua," ujarnya.
Pimpinan Baznas RI Saidah Sakwan MA menyampaikan keberadaan Baznas Provinsi Papua dapat dirasakan manfaatnya bukan hanya bagi umat muslim saja, tetapi untuk seluruh komponen bangsa yang ada di Provinsi Papua. Hari ini khususnya, Baznas hadir untuk Orang Asli Papua (OAP) muslim dan non-muslim.
"Bantuan ini merupakan salah satu upaya peningkatan kesejahteraan masyarakat di Provinsi Papua. Sehingga kami harapkan bantuan ini dapat meringankan beban masyarakat Papua dalam memenuhi kebutuhan dasarnya," jelas Saidah.
Ketua Baznas Provinsi Papua Merza Edy Nadzari menjelaskan bantuan Desember Berbagi ini untuk Orang Asli Papua (OAP) merupakan pemberian bantuan rutin. Pada Desember biasanya kebutuhan akan meningkat sehingga dengan bantuan tersebut dapat meringankan beban masyarakat.
Menurut Merza, ini merupakan program rutin tahunan Baznas yang bertujuan menyampaikan bahwa Islam itu rahmat untuk semua. Selain kota dan Kabupaten Jayapura, Baznas Papua juga akan membagikan bantuan sembako dan uang tunai ke Papua Selatan, Merauke, Papua Tengah, Timika, dan Biak.
Merza berharap ke depan pemerintah dapat lebih memahami tugas Baznas. Dengan begitu akan semakin banyak program-program pemerintah baik pusat dan daerah dalam pengentasan kemiskinan khususnya di Provinsi Papua.
"Kami sebagai Lembaga Pemerintah Non Struktural (LPNS) membantu pemerintah dalam menuntaskan kemiskinan khususnya di Papua," pungkasnya.