Kamis 01 Dec 2022 04:39 WIB

Airlangga: KIB Sepakat Jadikan Demokrasi Sebagai Pesta Rakyat

Pemilu 2024 bisa dihadirkan dengan tidak menghadap-hadapkan rakyat.

Ketua Umum DPP Partai Golkar Airlangga Hartarto dan Ketua Umum DPP PAN Zulkifli Hasan memberikan keterangan usai melakukan pertemuan makan malam di Jakarta, Rabu (30/11/2022). Peretmuan antara ketua-ketua partai yang tergabung dalam Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) tersebut membahas dan mendiskusikan langkah kedepan KIB terkait Pilpres 2024. Republika/Prayogi
Foto: Republika/Prayogi
Ketua Umum DPP Partai Golkar Airlangga Hartarto dan Ketua Umum DPP PAN Zulkifli Hasan memberikan keterangan usai melakukan pertemuan makan malam di Jakarta, Rabu (30/11/2022). Peretmuan antara ketua-ketua partai yang tergabung dalam Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) tersebut membahas dan mendiskusikan langkah kedepan KIB terkait Pilpres 2024. Republika/Prayogi

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA --Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto mengatakan, Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) yang dibesutnya bersama PPP dan PAN, sepakat ingin menjadikan Demokrasi sebagai pesta rakyat. Hal itu disampaikan Airlangga usai makan malam bersama Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan, dan Plt. Ketua Umum PPP, Mardiono di Menteng, Rabu (30/11/2022).

Senada dengan pernyataan Airlangga, Plt Ketua Umum PPP Mardiono menginginkan pelaksanaan pesta demokrasi pemilu 2024, dapat dihadirkan dengan tersenyum dan tidak menghadap-hadapkan rakyat. " Kita nikmati pesta demokrasi dengan manghasilkan sebuah kualitas yang tinggi. Agar kelak nanti pemimpin yang akan memimpin bangsa ini mendapatkan amanah kepercayaan dari rakyat, yang sesungguhnya," ujar Mardiono.

Baca Juga

Airlangga menambahkan, KIB saat ini tengah membangun sebuah pondasi yang kuat untuk membangun Indonesia. "Pondasinya harus kuat, dindingnya kokoh, sirkulasi udaranya bagus, dan kita juga berharap bangunan ini akan diperkuat," ujar Airlangga.

Untuk memperkuatnya Airlangga menyatakan KIB masih membangun komunikasi dengannya partai-partai lain untuk bergabung.

"Kita masih bicara dengan partai-partai lainnya yang akan bergabung, partai yang masih komunikasi baik, tentu warna ada yang dipakai oleh kawan kita di sini (sembari menunjuk Zulhas yang berbaju biru), ada juga warnanya ada nuansa yang sering dipakai Bapak Presiden, dan bagian dari bola itu juga (Menunjuk bola yang dipegang Zulhas berwarna putih dengan motif biru dan merah), warnanya tidak jauh dari bola ini, " ujar Airlangga.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement