Selasa 06 Dec 2022 14:59 WIB

10 Truk Berisi Bantuan TNI AD Menunju Lokasi Korban Gempa Cianjur

Bantuan berupa sembako, pakaian hingga kebutuha anak-anak korban gempa.

Red: Ilham Tirta
Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal Dudung Abdurachman.
Foto: ANTARA/Asprilla Dwi Adha
Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal Dudung Abdurachman.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kepala Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI Dudung Abdurachman melepas keberangkatan 10 truk yang membawa bantuan sosial untuk korban gempa Cianjur, Jawa Barat di Mabesad, Jakarta, Selasa (6/12/2022). Bantuan sosial itu berupa sembako, kebutuhan dan makanan anak-anak, mie instan, obat-obatan serta pakaian untuk korban gempa Cianjur.

Keberangkatan 10 unit truk tersebut diikuti relawan dari komunitas off road dan komunitas trail trabas untuk membantu pendistribusian ke Kampung Pasir Muncang, Kampung Cipicung dan Kampung Sungareun, serta Panti Asuhan di Desa Wangun Jaya, Kecamatan Cugenang, Cianjur. Dudung menyampaikan bantuan yang kembali dikirimkan bagi korban gempa di Cianjur ini merupakan komitmen serta kepedulian TNI AD untuk mendukung penanganan bencana di Cianjur.

Baca Juga

"Upaya yang dilakukan ini merupakan bentuk simpati dan kepedulian terhadap sesama yang sedang mengalami musibah, dengan harapan bantuan ini memberikan manfaat untuk dapat meringankan dan mempercepat pemulihan kondisi korban terdampak bencana," ujar Dudung yang didampingi Ketua Umum Persit, Kartika Chandra Kirana Rahma Dudung Abdurachman.

Dudung mengaku bangga dengan langkah yang sudah dilakukan prajurit TNI AD dalam membantu meringankan beban warga masyarakat pasca gempa Cianjur. Mereka melakukan pencarian korban bencana, pendistribusian logistik, mendirikan tenda pengungsian dan dapur lapangan, serta memberikan pelayanan kesehatan di sejumlah titik yang terdampak bencana.

"Semua kemampuan dan dukungan terbaik kita telah kerahkan untuk membantu dan meringankan beban korban bencana. Semoga mereka semua (korban gempa) senantiasa diberikan kekuatan dan ketabahan," harap mantan Pangkostrad itu.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement