REPUBLIKA.CO.ID, BANDAR LAMPUNG -- Untuk menggerakkan roda perekonomian daerah, Gubernur Lampung Arinal Djunaidi menyerukan kepada bupati dan wali kota se-Lampung untuk terus menjaga ketahanan pangan. Ketahanan pangan dapat tercapai, kata dia, bila masing-masing daerah meningkatkan produktivitas pangan.
"Saya minta bupati dan wali kota serius untuk mempertahankan ketahanan pangan. Sebab Lampung tidak ada masalah terkait ketersediaan pangan dan konsumsi masyarakat,” kata Gubernur Lampung Arinal Djunaidi saat penyerahan Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran atau DIPA dan TKD di Bandar Lampung menghadiri penyerahan DIPA dan buku alokasi Transfer ke Daerah atau TKD di Bandar Lampung, Selasa (6/12/2022).
Dia berharap para kepala daerah di masing-masing kabupaten/kota tidak henti-hentinya menjaga dan sekaligus meningkatkan produktivitas pangan daerah, sehingga roda perekonomian daerah dan umumnya di Provinsi Lampung dapat terus bergairah.
Kepada masing-masing daerah, Arinal meminta untuk terus saling berkoordinasi antarkabupaten/kota dalam meningkatkan produktivitas pangan. Sinergitas antardaerah menjadi langkah penting untuk meningkatkan perekonomian daerah.
Meski ketahanan pangan di Lampung sudah cukup baik, namun Gubernur tetap menyatakan kewaspadaan terhadap risiko yang terjadi pada dunia ekonomi global yang sampai sekarang cenderung tidak pasti dan terancam mengalami resesi.
Untuk itu, ia mengatakan hal tersebut hendaknya menjadi motivitasi bagi kepala daerah dan pihak terkait untuk menjaga ketahanan pangan daerah pada tahun ini dan tahun depan. Penguatan ekonomi di daerah menjadi harapan semua pihak, bila sektor pertanian dan tanaman pangan dapat dipertahankan atau dijaga.
Saat ini, ujar dia, terjadi kenaikan harga bahan pokok di berbagai daerah secara nasional, sehingga berdampak tingkat inflasi semakin tinggi. Kepada masing-masing daerah untuk terus menjaga agar tingkat inflasi dapat terkendali dengan menekan harga meningkat signifikan. “Sehingga perekonomian di Lampung tumbuh positif,” ujar Arinal, yang pernah menjabat Sekdaprov Lampung.
Saat ini, lanjut dia, dibutuhkan masing-masing daerah mencukupi ketersediaan stok bahan pangan atau kebutuhan pokok rakyat, menjaga harga tidak melambung tinggi, dan juga distribusi bahan pokok yang lancar dan aman.