Pemkab Sidoarjo Renovasi Warung Rakyat Guna Peningkatan UMKM
Red: Muhammad Fakhruddin
Pemkab Sidoarjo Renovasi Warung Rakyat Guna Peningkatan UMKM (ilustrasi). | Foto: Muhammad Noor Alfian
REPUBLIKA.CO.ID,SIDOARJO -- Pemerintah Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur telah merenovasi sebanyak 396 warung rakyat pada 2022 untuk pemberdayaan pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) yang ada di kabupaten setempat.
Bupatn Sidoarjo Ahmad Muhdlor mengatakan renovasi warung rakyat tersebut tersebar di enam kecamatan masing-masing Kecamatan Sidoarjo, Candi, Tulangan, Krian, Tanggulangin dan Kecamatan Sedati.
"Renovasi warung rakyat tersebut masuk dalam 17 program prioritasnya dan sampai dengan tahun 2026 jumlah warung yang sudah direnovasi sebanyak dua ribu warung rakyat," ujarnya, Kamis (8/12/2022).
Pihaknya juga meminta dinas terkait turun membantu memfasilitasi pelaku UMKM yang ingin memasarkan produknya lewat digital atau pemasaran dalam jaringan.
"Tahun 2022 ini, target warung yang direnovasi 402 warung dan sudah terealisasi 396 warung," ujarnya.
Pada kesempatan itu, para pemilik warung juga menerima program perlindungan BPJS Ketenagakerjaan. Apresiasi juga diberikan bupati kepada para camat yang membantu kelancaran program tersebut.
Ia mengatakan, sesuai dengan tujuannya, program yang menyasar usaha mikro tersebut bisa betul-betul membantu masyarakat.
"Ini program yang pertama dilakukan Kabupaten Sidoarjo, sehingga evaluasi akan terus kami lakukan dan tingkatkan,"ucapnya.
Dirinya mendorong kepada pemilik warung supaya go digital yang artinya dagangan warung dapat ditawarkan juga melalui dalam jaringan. Dengan begitu penjualan yang dilakukan akan semakin luas dan menaikkan omzet penjualannya.
"Besok pemilik warung-warung yang telah menerima program ini bisa dilatih untuk pemasaran lewat digital, penjualannya bisa dimasukkan pasar dalam jaringan," ucapnya.
Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Sidoarjo M. Edi Kurniadi mengatakan program warung rakyat direnovasi berlanjut sampai tahun 2026 dengan target sampai 2.000 warung rakyat.
"Menurut laporan sampai bulan kemarin perkembangan (pengerjaan renovasi) sudah di atas 90 persen," ucapnya.
Edi Kurniadi juga mengatakan instansinya tidak hanya melakukan pekerjaan fisik saja. Namun juga pendampingan kepada pelaku usaha mikro. Pengetahuan untuk menghasilkan produk berkualitas serta cara pemasaran yang efektif juga akan diberikan salah satunya dengan memasarkan melalui online.
"Bahkan kemungkinan bermitra dengan pelaku usaha lain telah dilakukan dinas koperasi dalam rangka menambah nilai plus pemilik warung," ujarnya.