REPUBLIKA.CO.ID,LONDON -- Asosiasi Sepakbola Inggris (FA) ingin Gareth Southgate melanjutkan pekerjaannya sebagai pelatih Inggris setelah Piala Dunia Qatat 2022. The dailymail, dilansir dari tribalfootball melaporkan terlepas dari hasil yang diraih Inggris di Piala Dunia, Southgate orang yang tepat untuk Inggris.
The Three Lions akan menghadapi lawan tangguh pada babak perempat final yaitu Prancis akhir pekan ini. Southgate sedang sibuk mempersiapkan timnya melawan juara bertahan.
Inggris bisa saja tersingkir di babak perempat final mengingat performa Ayam Jantan yang gemilang sepanjang penyisiha grup dan babak 16 besar. Meski demikian FA ingin meyakinkan Southgare untuk bertahan selama dua atau empat tahun lagi bersama tim nasional.
Masalahnya, menurut sumber Southgate ingin kembali menjadi pelatih klub. Jika dia memutuskan hengkang pada akhir turnamen, Inggris tak memiliki rencana untuk suksesi.
Southgate terbilang sukses selama menangani Inggris. Ia membawa Harry Kane dan kawan-kawan lolos ke semifinal Piala Dunia Rusia 2018 namun kalah dari Kroasia. Ia juga nyaris mempersembahkan gelar Piala Eropa 2020 jika di final tak dikalahkan oleh Italia.
Southgate membawa warna permainan berbeda untuk Inggris. Mereka bermain lebih sabar dalam membangun serangan. Hal tersebut cukup efektif sejauh ini.
Southgat berambisi melewati pencapaian Piala Dunia 2018 lalu di Rusia. Itu artinya Inggris harus loloa ke partai final bahkan menjadi juara dunia kedya kalinya. Terakhir kali Inggris juara pada 1966 dengan mengalahkan Jerman Barat di partai final.