REPUBLIKA.CO.ID, CIANJUR -- Kementerian Agama (Kemenag) menggandeng Ormas Islam dalam upaya recovery penyintas gempa Cianjur. Kemitraan dengan berbagai stakeholder diyakini sebagai upaya efektif dalam memberikan perhatian berkelanjutan.
"Kami telah melihat langsung terdampak gempa di Kecamatan Cugenang. Kita akan terus memberikan perhatian dan bantuan pemulihan bagi penyintas gempa," ungkap Direktur Penerangan Agama Islam Kemenag, Ahmad Zayadi di Posko Bantuan Kankemenag Cianjur, Jalan Raya Bandung, Cianjur, Sabtu (10/12/2022), dalam siaran persnya.
Dalam kunjungannya, Zayadi mengunjungi langsung KUA Cugenang yang terdampak gempa. Zayadi juga mengunjungi kantor sementara KUA Cugenang yang menyewa di Jalan Cianjur-Cipanas Km 5 Gunung Lanjung, Cianjur. Hadir mendampingi Zayadi, Kasi Bimas Islam Kankemenag Cianjur, Asep Khaerul.
"Alhamdulillah meski kawan-kawan Penghulu dan Penyuluh Agama Islam terdampak paling parah di Cugenang, mereka sudah mulai melayani masyarakat. Semoga Allah berikan balasan atas semua amal kebaikannya," sambungnya.
Zayadi didampingi Kasubdit Kemitraan Umat Islam, Ali Sibromalisi dan Analis Kebijakan pada Subdit Kemitraan Umat Islam, Zaini Anton Riyadi. Selain kembali memitigasi kebutuhan warga, pihaknya juga tengah menyiapkan bantuan dengan melibatkan Ormas Islam.
"Subdit Kemitraan Umat Islam bermitra dengan Ormas Islam, Organisasi Kepemudaan Islam, Lembaga Dakwah, dan Majelis Taklim. Sinergi ini merupakan langkah tepat karena kawan-kawan di Ormas sudah sejak awal hadir di tengah masyarakat," tambah Ali.
Berdasarkan hasil penuturan Staf KUA, Penghulu, dan Penyuluh Agama Islam KUA Cugenang, saat ini masyarakat masih membutuhkan terpal, air bersih, dan kebutuhan sehari-hari lainnya. Masih banyak masyarakat yang tinggal di pengungsian dan sebagian di antara mereka masih mengalami trauma.
Adapun Ormas Islam yang akan digandeng Kemenag dalam program ini meliputi PW NU Jabar, PW Muhammadiyah Jabar, PW Persis Jabar, DPW PUI Jabar, Lembaga Kemaslahatan Keluarga Nahdlatul Ulama (LKK NU). Kemenag juga menggandeng PW GP Ansor Jabar, PW Pemuda Muhammadiyah Jabar, PW Pemuda Persis Jabar, PC GP Ansor Kabupaten Cianjur.