Pasangan ganda putra Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan kembali gagal menjuarai BWF World Tour Finals. Diketahui, pasangan yang kerap disapa Daddies ini telah menjuarai World Tour Finals sebanyak tiga kali yaitu 2013, 2015 dan 2019.
Namun pada World Tour Finals 2020, Daddies harus puas menjadi runner up. Pun dengan tahun ini, Daddies dikalahkan wakil Cina, Liu Yuchen/Ou Xian Yi dengan 17-21, 21-19 dan 12-21, Ahad (11/12/2022).
"Hari ini mereka memang bermain bagus. Bola kita sudah terbaca oleh mereka, kita kalah di lapangan depan dan bola kecilnya," kata Hendra.
"Di gim ketiga setelah unggul kita malah kecolongan dari servis mereka hingga tersusul 11-9. Setelah itu memang agak hilang fokusnya dan kita banyak melakukan kesalahan-kesalahan sendiri. Tadi memang niatnya harus mengadu di depan dan bola-bola drive, karena kalau terlalu banyak mengangkat, defense kita juga tidak kuat-kuat amat," kata dia.
"2023 kita masih akan main walau umur makin tua. Hanya tidak akan mematok target apa-apa. Kita mau menikmati setiap pertandingan saja," kata Hendra menambahkan.
Ahsan juga bersyukur bisa masuk final di kejuaraan ini. Dia juga mengakui hari ini pasangan Cina bermain lebih baik.
"Secara permainan kita sudah mengeluarkan semua yang terbaik, sudah maksimal. Di gim kedua kita sudah tertinggal jauh tapi kita tidak mau menyerah begitu saja. Kita terus mencoba sebisa mungkin. Dan ketika kita mendekati poin mereka, mereka terlihat agak goyang dan akhirnya bisa tersusul," kata Ahsan.
"Secara keseluruhan tahun 2022 kita sangat bersyukur masih bisa beberapa kali final walau hasilnya selalu runner up. Kita tahu usia kita sudah tidak muda lagi jadi ini merupakan pencapaian yang bagus," kata Ahsan menegaskan.