Senin 12 Dec 2022 19:13 WIB

Manfaat Gerakan Sholat untuk Penderita Sakit Punggung

Sholat memberikan manfaat untuk kesehatan tubuh.

Rep: Imas Damayanti/ Red: Muhammad Hafil
 Manfaat Gerakan Sholat untuk Penderita Sakit Punggung. Foto:  Sujud saat sholat (ilustrasi)
Foto: Republika
Manfaat Gerakan Sholat untuk Penderita Sakit Punggung. Foto: Sujud saat sholat (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Umat Muslim diwajibkan untuk mendirikan sholat lima kali sehari, Allah memberi manusia kesempatan untuk sementara terputus dari dunia ini dan berhubungan kembali dengan-Nya. 

Dilansir di About Islam, Senin (12/12/2022), selain merupakan kewajiban bagi umat Islam, ternyata gerakan sholat mengandung manfaat kesehatan bagi mereka yang mengidap sakit punggung. Secara psikologis lun, gerakan sholat dapat memberikan istirahat dari rutinitas sehari-hari dan kebebasan sesaat dari tekanan mental yang menyertai beban kehidupan sehari-hari, memungkinkan penataan kembali prioritas secara berkala di siang hari. 

Baca Juga

Secara spiritual, sholat memberikan kesempatan untuk berhubungan kembali dengan Allah dan mengingat apa yang paling penting. Penelitian di Universitas Binghamton di AS kini menunjukkan bahwa gerakan shalar dapat bermanfaat bagi kesehatan fisik. Para peneliti mengatakan bahwa gerakan fisik yang dilakukan selama sholat, jika dilakukan secara teratur dan sesuai resep, dapat mengurangi nyeri punggung bawah dengan cara yang mirip dengan intervensi terapeutik umum lainnya. 

Selain gerakan fisiknya, sholat bisa menimbulkan keadaan rileks saat seseorang terhubung dengan Allah. Efek relaksasi pada tubuh ini dapat menurunkan tekanan darah dan detak jantung, yang pada akhirnya membantu otot menjadi rileks. Para peneliti menemukan bahwa sebagian besar tekanan pada punggung bagian bawah terjadi selama gerakan 'membungkuk' yang dikenal sebagai rukuk. Tetapi jika orang dengan nyeri punggung bawah memposisikan lutut dan punggung dengan benar, nyeri tersebut dapat dikurangi secara signifikan dengan gerakan tersebut.

Studi tersebut menyoroti manfaat fisik dari setiap postur selama sholat sebagai berikut: 

Berdiri: berat badan didistribusikan secara merata. 

Rukuk: Meregangkan otot punggung bawah, paha, betis, dan leher sepenuhnya. Darah mengalir ke bagian atas tubuh. 

Bangkit dari rukuk: Ketegangan dilepaskan pada otot saat otot rileks. 

Sujud: Meningkatkan kekenyalan sendi. Selanjutnya, peningkatan aliran darah ke kepala karena diturunkan di bawah jantung dapat mengurangi tekanan darah tinggi. Ini juga memiliki efek positif pada fungsi otak seperti memori dan konsentrasi. 

Sujud berulang: Menyeimbangkan dan membersihkan berbagai sistem tubuh termasuk sistem pernapasan, peredaran darah, dan saraf dengan meningkatkan dan mendorong aliran darah yang berkelanjutan dan oksigenasi seluruh tubuh. Ini juga membantu pencernaan dengan mendorong pergerakan isi ke saluran pencernaan. 

Dengan banyaknya manfaat fisik dari masing-masing posisi tersebut, tidak heran jika mereka yang rutin melakukan sholat akan lebih kecil kemungkinannya untuk mengalami gangguan kesehatan, khususnya pada tulang belakang dan persendian.

 

 

 

 

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement