REPUBLIKA.CO.ID, MOSCOW — Setelah McDonald’s hengkang dari Rusia, kini penerusnya yakni Vkusno & Tochka akan meluncurkan menu baru untuk menggantikan Big Mac. Masyarakat di Rusia mulai tahun depan akan disuguhi alternatif dari menu burger Big Mac yaitu Big Hit. 

Dikutip dari Reuters, Senin (12/12/2022), resto makanan cepat saji Rusia itu mengatakan Big Hit akan diluncurkan lengkap dengan saus khas baru. Menu tersebut akan tersedia mulai Februari 2023 dan produk serupa dengan McDonald's Happy Meal akan hadir kembali sebagai Kids’ Combo. 

Sebelumnya, McDonald's menutup restoran Rusia segera setelah Moskow mengirim puluhan ribu tentara ke Ukraina pada Februari 2022. Lalu akhirnya McDonald’s menjual ke pemegang lisensi lokal, Alexander Govor yang meluncurkan merek baru tersebut. 

CEO Vkusno & Tochka Oleg Paroev mengatakan perusahaan telah mengatasi masalah rantai pasokan dan meningkatkan pangsa pasar yang secara tradisional didominasi oleh asing. Ada batasan warna dan produk dan tidak bisa lagi menyajikan Big Mac atau menggunakan saus ala McDonald's. 

"(Big Hit) memiliki sausnya sendiri dan komposisi yang sedikit berbeda, tata letak bahan yang berbeda, tetapi dari segi kualitas dan rasa sangat enak," kata Paroev.

Paroev mengharapkan konsumen Rusia akan menghargai Big Hit. Lalu nantinya menu tersebut akan menjadi simbol Vkusno & Tochka sebanyak Big Mac yang menjadi simbol McDonald's.

Vkusno & Tochka  dan produsen daging Miratorg sudah sepakatn untuk membangun pabrik pada  2023 untuk memasok keripik dan irisan kentang. Beberapa restoran Vkusno & Tochka  harus menghapus kentang goreng dari menunya tahun ini saat menghadapi kekurangan kentang.

Ikuti Whatsapp Channel Republika