REPUBLIKA.CO.ID, LUSAIL -- Petualangan Kroasia di Piala Dunia 2022 Qatar terhenti di semifinal. The Blazers tak bisa melewati adangan Argentina pada babak empat besar.
Skuad polesan Zlatko Dalic takluk 0-3 dari La Albiceleste di Stadion Lusail, Rabu (14/12/2022) dini hari WIB. Setelah pertandingan, sang arsitek tim diminta membahas masa depannya.
Dalic belum ingin berhenti. Itu sesuai kontraknya dengan asosiasi sepak bola negaranya. Masih banyak agenda di depan mata.
"Saya akan melanjutkan. Kontrak saya (bersama Kroasia) sampai kejuaraan Eropa 2024. Enam bulan lagi, kami memiliki final UEFA Nations League. Target saya, meloloskan Kroasia ke Euro 2024," kata Dalic dikutip dari ESPN.
Pada agenda kali ini, tim catur masih memiliki satu partai tersisa. Luka Modric dan rekan-rekan akan bertanding memperebutkan tempat ketiga. Tidak mudah bagi pelatih 56 tahun itu, untuk mempertahankan semangat pasukannya.
Terutama setelah meraih hasil mengecewakan ini. Namun, masih ada waktu untuk memulihkan kondisi fisik dan mental. Ia berjanji menyiapkan anak asuhnya sebaik mungkin di partai formalitas tersebut. "Kami harus bangkit dan mencoba memenangkan partai perebutan tempat ketiga," ujar Dalic.
Apa pun yang terjadi, Dalic bangga dengan kinerja para pemainnya. Generasi Modric dkk mendekati purna. Beberapa sudah hilang.
Dua di antaranya Ivan Rakitic dan Mario Mandzukic. Namun ada juga yang tetap bertahan. Dalic memprediksi, setelah Piala Eropa di Jerman, skuadnya didominasi pemain generasi terbaru.
"Kami memiliki tim hebat, dan generasi ini akan mengakhiri karier mereka di Euro 2024. Kami masih memiliki UEFA Nations League, dan generasi luar biasa ini mencapai dua semifinal (Piala Dunia)," jelas Dalic.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
