REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT Jasa Raharja (Persero) dan Korlantas Polri mulai melakukan operasi lilin 2022 di Jawa Barat menjelang masa angkutan Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2022/2023. Operasi lilin dilakukan melalui pantauan udara dan darat.
Kali ini, patroli dilakukan melalui pantauan udara ke jalur lalu lintas tol Jakarta-Cikampek 2 Selatan dengan menggunakan Helikopter jenis AW189/P-7002. “Ini merupakan bagian dari upaya kami untuk memastikan keamanan, kelancaran, dan keamanan momen Natal dan Tahun Baru,” kata Direktur Utama Jasa Raharja Rivan A Purwantono dalam pernyataan tertulisnya, Jumat (16/12/2022).
Rivan menjelaskan, Jasa Raharja bersama Korlantas Polri, Kementerian Perhubungan, dan instansi terkait terus berkoordinasi secara intens. Khususnya untuk mewujudkan kesuksesan pengamanan Nataru tahun ini.
"Dengan demikian, diharapkan momen tahunan ini bisa terlaksana dengan lancar, aman, dan yang paling penting para masyarakat bisa selamat sampai tujuan,” ungkap Rivan.
Pantauan udara arus lalu lintas dilakukan unuk mempersiapkan strategi dan pola pengamanan di titik-titik perbatasan. Khususnya perbatasan antar provinsi maupun antar kabupaten dan kota jelang Nataru 2022/2023.
Kakorlantas Polri Irjen Pol Firman Shantyabudi mengatakan, masih ada sejumlah pekerjaan terkait dengan perapian di beberapa titik Tol Cisumdawu. Meskipun begitu, Firman memastikan tol tersebut sudah dinyatakan layak dilalui.
Menurut Firman, ruas tol Cisumdawu yang rencananya akan dibuka jelang libur Nataru bisa menjadi alternatif masyarakat melakukan perjalanan. "Dua titik yang akan kita kerjakan, pertama tadi kita sudah melihat tol di Cisumdawu. Yang kedua, untuk Japek Selatan, karena menurut informasi dua jalur tol ini akan difungsikan pada saat pengamanan Natal dan Tahun Baru," jelas Firman.
Sebelumnya, Jasa Raharja, Korlantas Polri, beserta stakeholder terkait, juga telah melakuakan pengecekan Operasi Lilin 2022 jelang Libur Nataru. Operasi dilakukan di Rest Area KM 68 Serang, Pelabuan Merak, Banten dan Pos Gadog, Pos Lantas Cikopo, Pos Terpadu.
Ikuti Whatsapp Channel Republika