REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- David Beckham merasa patah hati setelah mendengar permintaan khusus dari putrinya yang berusia 11 tahun, Harper. Ketika mantan kapten timnas Inggris itu mengantarnya ke sekolah, Harper yang sudah beranjak remaja meminta agar Beckham menurunkannya agak jauh dari sekolah.

Mantan pesepak bola profesional Manchester United itu pun bertanya-tanya mengenai anggapan Harper terhadapnya, khususnya apakah ia tidak lagi dinilai "keren" oleh anak perempuannya. Cerita tersebut dibagikan oleh istri Beckham, Victoria, saat berbincang di podcast "Armchair Expert".

Victoria semula menggambarkan pengalaman masa kecilnya sendiri saat bersekolah. Dia dan saudara perempuannya, Louise, akan memohon kepada sang ayah, Tony Adams, agar tidak mengantar ke sekolah dengan mobil Rolls Royce yang mewah.

"Kami memiliki Rolls Royce tetapi karena ayah adalah seorang penjual alat listrik grosir, dia juga memiliki sebuah van. Saya dan saudara perempuan saya biasanya meminta, 'Tolong antarkan kami dengan van saja'," ujar Victoria dikutip ok.co.uk, Ahad (18/12/2022).

Perancang busana itu menjelaskan alasannya, yakni karena Rolls Royce terlalu mengundang perhatian siswa lain. Berkaca dari pengalamannya itu, Victoria tidak heran jika putri bungsunya, Harper, meminta sang ayah menurunkannya agak jauh dari sekolah supaya tak menjadi pusat perhatian.

Akan tetapi, Beckham berpendapat lain. Ia sedih karena putrinya sudah beranjak remaja dan meminta hal demikian. "Dia (David) bertanya, 'Apakah tidak keren kalau aku ayahmu?' Sejujurnya, mungkin itu yang diharapkan anak-anak lain," ucap Victoria.

Dari pernikahannya, Beckham dan Victoria memiliki empat anak, yakni Brooklyn (23 tahun), Romeo (20), Cruz (17), dan Harper (11). Putra tertua Beckham, Brooklyn, telah menikah dengan model dan aktris Nicola Peltz pada April 2022 lalu.

Ikuti Whatsapp Channel Republika