REPUBLIKA.CO.ID, NEW DELHI – Sekelompok anggota Bharatiya Janata Party (BJP), yakni partai yang berkuasa di India, membakar boneka yang mengimitasi sosok Menteri Luar Negeri (Menlu) Pakistan Bilawal Bhutto Zardari, Sabtu (17/12/2022). 

Aksi itu dilakukan setelah Zardari terlibat perang kata-kata dengan Menlu India S Jaishankar di PBB. 

Aksi pembakaran boneka yang menyerupai Zardari berlangsung di Bhubaneshwar. Dalam aksinya, massa anggota BJP turut mengibarkan panji partai mereka sambil memekikkan slogan-slogan. Pembakaran boneka Zardari dilaporkan turut berlangsung di Amritsar dan Ranchi. 

Pada Jumat (16/12/2022), ratusan anggota BJP telah menggelar aksi protes di luar Komisi Tinggi Pakistan di New Delhi. Mereka mengecam pernyataan yang dilayangkan Zardari di PBB. 

Pada hari yang sama, Kementerian Luar Negeri India juga turut memprotes komentar Zardari. Mereka pun menyindir bahwa “terorisme asal Pakistan” harus dihentikan. 

Pekan ini di PBB, Menlu India S Jaishankar menyampaikan kepada Pakistan agar mereka berusaha menjadi tetangga yang baik. 

Di sela-sela pernyataannya, S Jaishankar menyebut Pakistan sebagai “pusat terorisme”. Pernyataan tersebut membuat Bilawal Bhutto Zardari meradang.

Zardari kemudian membalas komentar S Jaishankar dengan menyebut Perdana Menteri India Narendra Modi sebagai “penjagal Gujarat”. 

Istilah itu merujuk pada kerusuhan sektarian yang menewaskan lebih dari 1.000 orang di Gujarat pada 2002. 

Mayoritas korban tewas adalah Muslim. Saat insiden tersebut terjadi, Modi menjabat sebagai menteri utama Negara Bagian Gujarat. Modi dituding menutup mata atas peristiwa mematikan itu. 

Hubungan India-Pakistan rentan dibekap ketegangan. Sejak merdeka dari Inggris 75 tahun lalu, kedua negara telah terlibat beberapa kali peperangan. 

Sebagai negara yang sama-sama memiliki senjata nuklir, memanasnya relasi New Delhi dan Islamabad kerap menarik respons internasional.