Saran Karina Nadila untuk Ibu Muda yang Alami Baby Blues

Red: Fernan Rahadi

Karina Nadila dalam film Siapa Takut garapan sutradara Assad Amar.
Karina Nadila dalam film Siapa Takut garapan sutradara Assad Amar. | Foto: dokpri

REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- Baby blues syndrome atau perubahan suasana hati pasca kelahiran kerap dialami oleh ibu-ibu setelah proses melahirkan. Bentuknya ada macam-macam, ada yang terharu, cemas, hingga mudah tersinggung. Ini juga yang dialami aktris cantik Karina Nadila setelah melahirkan. Dia gampang sekali panik jika melihat bayinya dalam kondisi tertentu. 

"Suatu kali saya panik melihat kondisi bayi saya dan saya langsung bawa dia spesialis yang profesor, bahkan dua sekaligus. Dokter cuma bilang 'Bu, bayi itu hidupnya nggak kaya matematika, nggak ada yang pasti. Kalo kita mungkin berpikir A, B, C dan D (teratur), sementara seorang bayi hidupnya A, Z, Y jadi terkesan berantakan.' Aku berpikir kok bayi gue nggak sama seperti yang di sosmed, padahal kan varian bayi itu luas banget," cerita Karina di sela-sela peluncuran webseries “Siapa Takut” yang akan tayang di FlipFlopTV, Senin (19/12/2022).

Maka, kata Karina, dirinya harus terus belajar untuk lebih menikmati hidup.  Sebab jika tidak menikmati hidup jadi terasa kurang nyaman saja. 

“Dengan punya bayi, harus bisa lebih belajar bersabar dan berkomitmen. Karena kalo nggak bersabar, dikit-dikit berpikir anak gue kenapa ini? Padahal aman-aman saja,” ujar Karina.

Dia menyatakan, mengasuh bayi itu lebih sulit dari mengasuh presiden. "Kalau jadi presiden masih bisa cuti, kalau jadi ibu kita harus menyediakan waktu 1x24 jam, tujuh hari dalam seminggu. Beruntung aku didampingi oleh ibuku yang selalu memberi support ke aku. Dia mengajarkan aku bagaimana peran menjadi seorang ibu yang terbaik bagi anak-anak aku,” tuturnya.

Puteri Indonesia Pariwisata 2017 ini berpesan kepada ibu-ibu yang mengalami baby blues untuk tetap semangat menghadapi semua. 

“Harus tetap semangat, sebab apa pun yang terjadi dan bagaimana pun bentuk kasih sayang kita kepada anak kita, kita adalah yang terbaik bagi anak kita.  Jangan suka menyalahkan diri sendiri, karena waktu aku baby blues aku juga sering menyalahkan diri sendiri. Karena biar bagaimana pun bayi kita tahu bahwa cinta kita adalah yang terbaik baginya. Jadi sekali lagi tetap semangat,” kata jebolan Indonesia Banking School ini.

Karina Nadila adalah salah satu bintang yang memerankan sosok seorang ibu dalam film “Siapa Takut” garapan sutradara Assad Amar. Film yang tayang Platform FlipFlopTV ini merupakan serial bergenre horror yang mengambil latar sebuah desa terpencil (fiktif) bernama Desa Sumber Asih. 

Series ini bercerita bagaimana lima sekawan penghuni panti asuhan Sumber Asih yakni Maudy, Lisda, Mail, Amy, dan Aril merasa terpanggil untuk membantu warga Desa Sumber Asih yang diganggu oleh roh-roh jahat penghuni sumur tua. 

 

 

Terkait


Baby Blues tak Tertangani Bisa Sebabkan Depresi

Baby Blues Bisa Berujung Depresi, Ini Tips Mengatasinya

Psikis Ibu yang Baru Melahirkan Jangan Diabaikan, Dokter Ingatkan Baby Blues

Mom Shaming Berdampak pada Kesehatan Mental

Psikolog: Kemampuan Motorik Anak Menurun Selama Pandemi

Republika Digital Ecosystem

Kontak Info

Republika Perwakilan DIY, Jawa Tengah & Jawa Timur. Jalan Perahu nomor 4 Kotabaru, Yogyakarta

Phone: +6274566028 (redaksi), +6274544972 (iklan & sirkulasi) , +6274541582 (fax),+628133426333 (layanan pelanggan)

[email protected]

Ikuti

× Image
Light Dark