REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Mantan Menteri ESDM Sudirman Said hingga kini masih menjabat Komisaris Utama Transjakarta. Padahal, dia sudah mengundurkan diri lebih dari sebulan lalu, tepatnya 10 November 2022.
“Oiya kan tergantung keputusan dari pemegang saham kan. Ya saya selama belum diputuskan saya tetap masih bekerja,” kata Sudirman kepada awak media, kemarin.
Dia menjelaskan, pihaknya juga masih menghadiri berbagai rapat umum dan pekerjaan komisaris seperti biasa. Sejauh ini, dia masih menunggu keputusan dari rapat lanjutan para pemegang saham.
Selain mengundurkan diri sebagai Komisaris Utama Transjakarta, dia diketahui segera non-aktif sebagai Sekjen PMI pada awal tahun depan nanti. “Tahun depan saya non-aktif kemudian tetap menjadi volunteer palang merah,” katanya.
Dia menambahkan, ketidakaktifan lagi di PMI dilakukan untuk menjaga netralitas. Utamanya, saat Sudirman hendak terlibat dalam dunia politik salah satu calon yang ada. “Ini bagian dari menjaga kepantasanlah,” ucapnya.
Dia menjelaskan, mundurnya Sudirman Said dari dua jabatan itu karena akan fokus membantu Anies di Pilpres 2024. Keputusan yang diambil Sudirman Said tersebut tak sampai sebulan setelah Anies tidak lagi menjabat Gubernur DKI Jakarta pada 16 Oktober lalu. “Iya betul (mundur dari Komisaris Utama),” kata Plt Kepala Badan Pembinaan Badan Usaha Milik Daerah (BP BUMD) DKI Jakarta Fitria Rahadiani beberapa waktu lalu.