REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA- Final pertandingan sepak bola Liga Santri Nusantara (LSN) Tingkat Provinsi DKI Jakarta tahun 2022 yang diselenggarakan oleh Asosisasi Pesantren NU/Rabithah Ma`ahid Islamiyah (RMI-NU) DKI Jakarta mempertemukan kesebelasan santri Pondok Pesantren Al Itqon melawan kesebelasan santri Pondok Pesantren Asshiddiqiyah yang bertanding di Lapangan Sepak Bola Ingub Klender, Jakarta Timur, Ahad sore (18/12/2022).
Disaksikan para suporter masing-masing pondok pesantren, kedua kesebelasan tampil saling menyerang. Namun, kesebelasan santri Pondok Pesantren Asshiddiqiyah tampak lebih dominan dalam menyerang walau mendapat perlawanan sengit dari kesebelasan santri Pondok Pesantren Al Itqon sehingga pertandingan berlangsung alot. Pertandingan kemudian dimenangkan oleh kesebelasan santri Pondok Pesantren Asshiddiqiyah dengan skor 3-2.
“Pertandingan sepak bola dengan nama Liga Santri Nusantara atau LSN sekarang ini, di tahun 2022, hanya ada di DKI Jakarta saja, tidak ada lagi di tingkat nasional. PW RMI-NU DKI Jakarta menyelenggarakan LSN ini karena memang sudah menjadi even tahunan, sejak tahun 2015, yang masih diminati dan ditunggu-tunggu penyelengaraannya oleh para santri dari pondok pesantren-pondok pesantren di DKI Jakarta,” ujar H. Sumarsono, Ketua Penyelenggara LSN DKI Jakarta Tahun 2022 yang juga menjabat sebagai Sekretaris PW RMI-NU DKI Jakarta.
Pada kesempatan memberikan piala kepada juara 1, 2, dan 3 LSN DKI Jakarta 2022, Ketua PW RMI-NU DKI Jakarta, KH Rakhmad Zailani Kiki atau Ustadz Kiki, menyampaikan arahannya kepada kesebelasan santri Pondok Pesantren Al Itqon dan kesebelasan santri Pondok Pesantren Asshiddiqiyah bahwa yang terpenting bukan menang atau kalah, yang menang jangan merasa telah menang terus dan yang kalah jangan merasa telah kalah terus karena pertandingan final ini bukanlah akhir tapi memiliki kelanjutannya di LSN tahun depan sehingga yang kalah di pertandingan final ini masih mempunyai peluang untuk menang. Menurut dia, pertandingan ini adalah pertandingan antar santri di DKI Jakarta, maka yang dikedepankan adalah persaudaraannya, ukhuwahnya, bukan perlawananannya.
“LSN DKI Jakarta tahun 2022 ini juga merupakan ajang seleksi untuk memilih pemain dan tim sepak bola santri yang akan mewakili NU DKI Jakarta dalam ajang tingkat nasional di awal tahun depan, yaitu: Pekan Olahraga dan Seni Nahdlatul Ulama atau Porseni NU yang akan diselenggarakan oleh PBNU dari tanggal 14 sampai dengan 21 Januari 2023 di Solo, Jawa Tengah,” Ujar Ustaz Kiki.
Pada kesempatan tersebut, Ustadz Kiki menyerahkan piala untuk para juara LSN DKI Jakarta 2022, yaitu: juara 1, kesebelasan santri Pondok Pesantren Asshiddiqiyah, Jakarta Barat; juara 2, kesebelasan santri Pondok Pesantren Al-Itqon, Jakarta Barat; dan juara 3 bersama Pondok Pesantren Miftahul Ulum, Jakarta Selatan dan Pondok Pesantren Al-Hidayah, Jakarta Barat.
Ikuti Whatsapp Channel Republika