REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Aktris asal Prancis Philippine Leroy-Beaulieu, akan kembali mewarnai layar kaca melalui serial Emily in Paris musim ketiga yang dijadwalkan tayang perdana pada Rabu (21/12/2022) di layanan streaming Netflix. Dalam serial itu Leroy-Beaulieu kembali berperan sebagai Sylvie Grateau, bos di agen pemasaran mewah yang dengan enggan merekrut Emily muda yang naif.
Karakter itu telah mengubah Leroy-Beaulieu menjadi bintang global. Dia mengaku menikmati perannya di serial tersebut.
"Ada tipe orang Amerika, seperti Emily, yang ingin menaklukkan dunia dan mengira mereka tahu bagaimana melakukan segalanya lebih baik daripada yang lain, tetapi kemudian menghadapi seseorang seperti saya," kata Leroy-Beaulieu yang merujuk pada nama karakter di komik Prancis kepada AFP, disiarkan Senin (19/12/2022).
Aktris berusia 59 tahun itu sebelumnya tidak pernah mengharapkan ketenaran global. Dia turut memuji peran sutradara Call My Agend Cedric Klapisch yang ikut mendongkrak kariernya setelah sempat terhenti di usia empat puluhan.
Karier Leroy-Beaulieu mulai menguat pada 1980-an melalui film Trois Hommes et un Couffin yang mendapat nominasi penghargaan. Leroy-Beaulieu tidak pernah berharap menampilkan gaya orang Paris bagi penonton asing. Karakter yang dia mainkan di Emily in Paris merupakan sederet gambaran klise tentang perempuan Prancis, yakni cantik, kurus, kerap memandang dengan rendah, suka mengenakan sepatu heels tinggi, dan perokok.
Menurut Leroy-Beaulieu, serial Emily in Paris juga menantang stereotip sambil bermain-main di dalamnya. Dia menilai bahwa musim ketiga akan menampilkan lebih banyak sisi kerentanan karakter Sylvie.
Meski banyak klise ringan yang ditampilkan di serial Emily in Paris, karakter Sylvie dikatakan telah menjadi inspirasi bagi banyak orang.