Rabu 21 Dec 2022 17:49 WIB

Warga Cianjur Berhamburan Keluar Rumah karena Gempa Dangkal

Banyak warga tidak berani pulang ke rumah.

Gempa Bumi - Ilustrasi
Foto: EPA/NESTOR BACHMANN
Gempa Bumi - Ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, CIANJUR -- Warga Cianjur, Jawa Barat, yang baru pulang ke rumah masing-masing, berhamburan keluar rumah karena merasakan gempa dangkal kedalaman 10 km bermagnitudo 2,9 dengan pusat gempa di barat laut Kabupaten Cianjur, Rabu (21/12/2022).

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Cianjur, Fatah Rizal di Cianjur, Rabu, mengatakan, pihaknya masih melakukan pendataan terkait dampak gempa susulan yang dirasakan cukup kencang selama beberapa detik itu.

Baca Juga

"Kami masih melakukan pendataan, laporan sementara dampak gempa menyebabkan beberapa rumah yang kondisinya sudah rusak berat ambruk, namun kami belum bisa memastikan berapa banyak jumlahnya," kata Rizal.

Pihaknya mencatat setelah gempa magnitudo 5,6 yang melanda Cianjur, sudah terjadi empat ratusan lebih gempa susulan meski kecil dan tidak terlalu terasa, namun gempa kali ini, dirasakan cukup kencang hampir di seluruh wilayah Cianjur.

"Kami sudah tugaskan seluruh relawan melakukan pendataan terkait gempa magnitudo 2,9 yang dirasakan warga di hampir seluruh wilayah Cianjur terutama di kecamatan seperti Cipanas, Pacet, Cugenang, Cianjur, Warungkondang, Gekbrong, Karangtengah, Haurwangi, Cikalongkulon," katanya.

Sementara itu warga Cianjur yang sempat tidak merasakan gempa selama beberapa hari terakhir, berhamburan keluar rumah dan ruangan perkantoran karena getaran gempa dirasakan sangat kuat pada Rabu ini. Terutama yang baru kembali ke rumahnya sejak dua hari terakhir. Mereka sempat bertahan di luar rumah selama beberapa belas menit karena takut gempa susulan kembali terjadi.

Trauma gempa magnitudo 5,6 yang meluluhlantakkan Cianjur, masih menghantui perasaan warga. Sehingga banyak warga tidak berani pulang ke rumah.

 

sumber : Antara
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement