Kamis 22 Dec 2022 05:33 WIB

Ihsan Tunda Latih Bulutangkis ke Kanada karena Alasan Keluarga

Ihsan sempat menetap di Kanada sekitar satu tahun untuk menjadi pelatih bulutangkis

Rep: Antara/ Red: Christiyaningsih
Ihsan Maulana Mustofa
Foto: DOK PBSI
Ihsan Maulana Mustofa

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pebulutangkis nasional Ihsan Maulana Mustofa belum berencana untuk kembali ke Kanada untuk melanjutkan profesi pelatih bulutangkis di Montreal karena alasan keluarga. Sebelumnya, istri mantan atlet Pelatnas PBSI itu baru melahirkan sehingga ia memutuskan menolak tawaran untuk kembali ke klub CST Montreal hingga beberapa waktu ke depan.

"Sebenarnya sudah disuruh untuk kembali ke sana lagi, tapi saya mau di sini (Indonesia) dulu karena anak masih kecil usianya baru tiga mingguan," ujar Ihsan dalam sebuah kesempatan di Jakarta, Rabu (21/12/2022).

Baca Juga

Klub tempat Ihsan menyalurkan ilmunya juga tak mempermasalahkan keputusan penundaan kembali ke Kanada. Hal tersebut pun sudah dikomunikasikan oleh Ihsan kepada pengelola klub sejak awal kontrak.

"Memang perjanjian di awal sebelum saya ke sana kan kondisi istri sudah hamil. Saya sampaikan kalau istri tidak mau di sana (Kanada), saya akan pulang dan pihak klub membolehkan. Di sana sudah lumayan betah, tapi harus pulang karena urusan keluarga," ujar Ihsan.

Ia sebelumnya sempat menetap di Kanada kurang lebih satu tahun untuk menjalani aktivitas baru sebagai pelatih. Selepas keluar dari Pelatnas Cipayung, pebulutangkis yang satu angkatan dengan Jonatan Christie dan Anthony Sinisuka Ginting itu sempat jarang tampil pada beragam turnamen dalam dan luar negeri.

Meski sempat mencoba karier sebagai pelatih profesional, tapi Ihsan belum memutuskan untuk pensiun sebagai atlet tepok bulu nasional. "Kemarin memang fokus melatih, dapat tawaran di Kanada hampir satu tahun. Lalu pulang ke Indonesia karena istri mau melahirkan anak kedua dan pas sudah di sini dikontak PB Djarum untuk kembali bermain," terang Ihsan.

Ihsan sempat kembali berkompetisi dengan membela klubnya dalam Kejuaraan Nasional PBSI 2022 pada 7-11 Desember setelah dihubungi langsung oleh Ketua PB Djarum Kudus Yoppy Rosimin. Meski belum memastikan langkah konkrit untuk kembali melatih atau turun sebagai atlet pada 2023, tapi Ihsan membuat gebrakan dengan bergabung pada tim Viktor Axelsen yang bermarkas di Dubai, Uni Emirat Arab. Di sana, Ihsan akan menjadi rekan tanding latih bagi pebulutangkis nomor satu dunia itu untuk persiapan menghadapi musim kompetisi 2023.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement