KSR-PMI UMP Sabet Prestasi Tingkat Nasional
Rep: Idealisa Masyrafina/ Red: Yusuf Assidiq
Gedung kampus Universitas Muhammadiyah Purwokerto (UMP) | Foto: UMP
REPUBLIKA.CO.ID, PURWOKERTO - Unit Kegiatan Mahasiswa Korps Sukarela Relawan Palang Merah Indonesia (UKM KSR-PMI) Universitas Muhammadiyah Purwokerto (UMP) berhasil meraih juara dua nasional dalam ajang Edukasi dan Kompetisi (Edutisi). Kegiatan ini diselenggarakan oleh Universitas Sultan Ageng Tirtayasa (Untirta) melalui daring, pada 30 Oktober-3 Desember 2022 lalu.
Tim UKM KSR-PMI UMP berhasil meraih Juara 2 Nasional Video Iklan Layanan Masyarakat serta Juara 2 Nasional Video Pertolongan Pertama. Terdapat dua tingkatan dalam kompetisi itu, yakni Banten Youth Red Cross Competition (BYRCC) untuk tingkat Wira, serta Tirtayasa Red Cross Competition (TRCC) untuk tingkat KSR perguruan tinggi se-Indonesia (nasional).
Adapun cabang yang diperlombakan dalam TRCC yaitu lomba pertolongan pertama, video iklan layanan masyarakat, poster, dan artikel ilmiah.Budi Santoso, selaku sutradara dan pembuat naskah untuk lomba video layanan masyarakat, berharap UKM KSR-PMI UMP bisa terus menunjukkan eksistensinya sebagai UKM yang dapat mendukung minat dan keahlian.
"Sebagai UKM tentu kami berharap bisa selalu eksis untuk menjadi wadah bagi para mahasiswa dalam beraktivitas maupun berprestasi," jelas Budi Santoso, Senin (26/12/2022).
Lebih lanjut, ia mengungkapkan torehan tersebut mampu menjadi pembuktian bagi UKM KSR-PMI UMP untuk terus berprestasi, bahkan ke tingkat yang lebih tinggi.
"Kemudian yang pasti kami ingin bisa terus mengharumkan nama UMP khususnya di bidang kepalangmerahan, baik lokal, nasional, bahkan internasional," sambungnya.
Sementara itu, pembina UKM KSR-PMI UMP, Dra Eko Sri Israhayu, mengharapkan prestasi KSR-PMI UMP bisa lebih baik lagi di masa mendatang. Sekaligus kian banyak mahasiswa UMP yang bisa bergabung dengan UKM tersebut.
Menurutnya, ini suatu prestasi yang membanggakan karena menunjukkan kesungguhan dari para anggota KSR bahwa ada sesuatu yang bisa dikomunikasikan kepada khalayak tentang bagaimana pertolongan pertama pada kecelakaan dan memberikan layanan informasi kesehatan kepada masyarakat.
"Ketika sudah muncul hal demikian, maka ke depannya KSR bisa meningkatkan kembali potensi dan kreasinya, tidak hanya dalam bentuk lomba, namun juga kegiatan sukarela yang lain," jelas dia.