REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Wakil Ketua Komisi III DPR RI Ahmad Sahroni menilai kebijakan Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo yang memutasi 704 personel Polri telah mewujudkan komitmen kesetaraan gender di kepolisian. Hal itu, menurut dia, karena dalam mutasi tersebut, ada sejumlah polisi wanita (polwan) yang mendapat promosi jabatan, seperti menjadi jenderal dan ada pula yang menjabat kapolres.
"Apresiasi keputusan Kapolri yang turut memberi akses kepada polwan untuk mendapat karier terbaik di Polri. Kita lihat bahwa Kapolri sungguh-sungguh wujudkan kesetaraan gender di Polri," kata Sahroni dalam keterangannya di Jakarta, Senin.
Sahroni menilai, kebijakan mutasi tersebut bukan sekadar formalitas karena Kapolri saat ini benar-benar memprioritaskan personel Polri yang punya kapasitas, tidak peduli laki-laki atau perempuan.
Menurut dia, poin utama dari kesetaraan adalah terkait dengan distribusi akses yang adil dan bebas dari diskriminasi
"Jadi, pemerataan akses ini memberi sinyal bahwa Kapolri benar-benar melihat kapasitas dan kualitas. Bukan zamannya lagi promosi karena popularitas, kedekatan, dan gender semata," ujarnya.
Sebelumnya, Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo menerbitkan empat surat telegram berisi mutasi untuk 704 personel Polri menjelang perayaan Natal, 23 Desember 2022.
Kepala Divisi Humas Polri Irjen Pol. Dedi Prasetyo di Jakarta, Sabtu (24/12), membenarkan terbitnya surat telegram Kapolri yang berisi mutasi personel, baik dalam rangka promosi, demosi, maupun pensiun.
Adapun keempat surat telegram Kapolri tersebut (TR), yakni Surat Telegram Kapolri Nomor: ST/2774/XII/KEP./2022 sebanyak 21 personel, ST/2775/XII/KEP./2022 sebanyak 162 personel.
Selanjutnya, ST/2776/XII/KEP./2022 sebanyak 374 personel dan yang keempat ST/2777/XII/KEP./2022 sebanyak 147 personel.
Adapun nama polwan yang mendapatkan promosi, yakni Kombes Pol. Desy Andriani (promosi brigjen pol) menjadi Psikolog Kepolisian Utama TK. II SSDM Polri, AKBP Yessi Kurniati (promosi jabatan kapolresta) menjadi Kapolresta Bukittinggi Polda Sumbar.
Berikutnya AKBP Soliyah (promosi jabatan kombes pol.) menjadi Auditor Kepolisian Madya Tk. III Itwasda Polda Sulsel, AKBP Retno Prihawati (promosi jabatan kombes pol.) menjadi Atase Pol/Slo Divhubinter Polri.
Polwanlainnya, AKBP dr. Khodijah dapat promosi jabatan kombes pol. menjadi Kabiddokkes Polda Riau, AKBP Wahyuni Sri Lestari dapat promosi jabatan kapolres menjadi Kapolres Payakumbuh Polda Sumbar dan AKBP Herlina dapat promosi jabatan kapolres menjadi Kapolres Pelabuhan Tanjung Perak Polda Jatim.