Selasa 27 Dec 2022 13:12 WIB

Kemendagri Sosialisasikan Indeks Kerawanan Pemilu 2024

Langkah ini juga sebagai upaya untuk mengoptimalisasi kesiapsiagaan dan kewaspadaan.

Ilustrasi. Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) menggelar sosialisasi terkait Indeks Kerawanan Pemilu (IKP) untuk Pemilihan Umum Serentak 2024.
Foto: republika/mgrol100
Ilustrasi. Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) menggelar sosialisasi terkait Indeks Kerawanan Pemilu (IKP) untuk Pemilihan Umum Serentak 2024.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) menggelar sosialisasi terkait Indeks Kerawanan Pemilu (IKP) untuk Pemilihan Umum Serentak 2024. Langkah ini juga sebagai upaya untuk mengoptimalisasi kesiapsiagaan dan kewaspadaan baik pemerintah pusat, daerah, dan seluruh pemangku kepentingan pemilu dalam menghadapi Pemilu Serentak Tahun 2024. 

Direktur Kewaspadaan Nasional Ditjen Polpum Kemendagri Sri Handoko Taruna mengatakan, kegiatan sosialisasi kata dia juga bertujuan sebagai upaya untuk menyampaikan ke publik Indeks Kerawanan Pemilu yang telah dirilis Bawaslu RI beberapa waktu lalu. "Pemerintahan yang baik dihasilkan oleh kualitas kepemiluan yang baik. Sukses pelaksanaan Pemilu 2024 akan ditentukan oleh banyak faktor. Di antaranya kesiapan penyelenggara pemilu, pemerintah dan pemerintah daerah, serta kesiapsiagaan dari seluruh stakeholder," katanya di Jakarta Selasa (27/12/2022).

Baca Juga

Sosialisasi dalam bentuk webinar tersebut tentunya sebagai bentuk konkret dukungan Kemendagri beserta kementerian/lembaga (K/L) terkait untuk mendukung suksesnya Pemilu Serentak 2024. "Indeks kerawanan pemilu ini perlu menjadi bahan, karena ini adalah hasil riset, hasil kajian ilmiah dengan metodologi yang sudah teruji, karena sudah dilakukan bertahun-tahun. Oleh karenanya tentu ini menjadi sangat penting," kata Dirjen Polpum Kemendagri Bahtiar dalam sambutannya.

IKP dari Bawaslu dapat memberi gambaran mengenai apa saja yang harus dilakukan oleh berbagai pihak terkait kerawanan Pemilu Serentak 2024. Dia menjelaskan ada banyak hal yang mempengaruhi kualitas pemilu, termasuk ekosistem, ketika dalam ekosistem ditemukan adanya kerawanan-kerawanan maka perlu dilakukan pencegahan.

Selain itu, peringatan-peringatan melalui sajian IKP yang dikeluarkan Bawaslu menjadi tugas bersama yang harus dicegah secara terukur melalui langkah-langkah konkret.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا تُوْبُوْٓا اِلَى اللّٰهِ تَوْبَةً نَّصُوْحًاۗ عَسٰى رَبُّكُمْ اَنْ يُّكَفِّرَ عَنْكُمْ سَيِّاٰتِكُمْ وَيُدْخِلَكُمْ جَنّٰتٍ تَجْرِيْ مِنْ تَحْتِهَا الْاَنْهٰرُۙ يَوْمَ لَا يُخْزِى اللّٰهُ النَّبِيَّ وَالَّذِيْنَ اٰمَنُوْا مَعَهٗۚ نُوْرُهُمْ يَسْعٰى بَيْنَ اَيْدِيْهِمْ وَبِاَيْمَانِهِمْ يَقُوْلُوْنَ رَبَّنَآ اَتْمِمْ لَنَا نُوْرَنَا وَاغْفِرْ لَنَاۚ اِنَّكَ عَلٰى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيْرٌ
Wahai orang-orang yang beriman! Bertobatlah kepada Allah dengan tobat yang semurni-murninya, mudah-mudahan Tuhan kamu akan menghapus kesalahan-kesalahanmu dan memasukkan kamu ke dalam surga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai, pada hari ketika Allah tidak mengecewakan Nabi dan orang-orang yang beriman bersama dengannya; sedang cahaya mereka memancar di hadapan dan di sebelah kanan mereka, sambil mereka berkata, “Ya Tuhan kami, sempurnakanlah untuk kami cahaya kami dan ampunilah kami; Sungguh, Engkau Mahakuasa atas segala sesuatu.”

(QS. At-Tahrim ayat 8)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement