REPUBLIKA.CO.ID, CIREBON -- Manajer Humas PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daop 3 Cirebon, Jawa Barat, Ayep Hanapi mengatakan puncak arus balik libur Natal 2022 dan Tahun Baru 2023 terjadi pada hari ini dengan total jumlah penumpang mencapai 5.600 orang.
"Hari ini menjadi puncak arus balik atau keberangkatan dari wilayah Daop 3 Cirebon pada libur Natal dan Tahun Baru," katanya di Cirebon, Jabar, Ahad (1/1/2023).
Ayep mengatakan dari jumlah tersebut terbanyak merupakan penumpang tujuan Jakarta, sedangkan sisanya ke beberapa kota besar yang ada di Pulau Jawa, seperti Surabaya, Semarang, Yogyakarta, dan lainnya. Menurutnya, 5.600 penumpang itu naik kereta api dari 13 stasiun yang ada di wilayah kerja Daop 3 Cirebon, seperti Stasiun Brebes, Cirebon Prujakan, Cirebon Kejaksan, Jatibarang Indramayu, Pegaden Baru Subang, dan lainnya.
Sedangkan, untuk penumpang yang naik kereta api terbanyak dari Stasiun Cirebon Kejaksan, dan Cirebon Prujakan dan sisanya untuk keberangkatan dari stasiun lainnya. "Kebanyakan mengarah ke Jakarta, sedangkan sisanya ke Jawa Tengah, Jawa Timur, dan Yogyakarta," tuturnya.
Ayep menjelaskan jumlah penumpang tersebut juga meningkat bila dibandingkan pada hari normal yang berkisar 1.000-1.200 orang, memanfaatkan jasa angkutan kereta api. Ia menambahkan KAI Cirebon sudah mengangkut sebanyak 51 ribu penumpang pada masa angkutan Natal 2022 dan Tahun Baru 2023 yaitu mulai 22 Desember 2022 sampai 1 Januari 2023.
Selama masa angkutan Natal dan Tahun Baru, KAI Daop 3 Cirebon menyediakan sebanyak 82.422 tempat duduk dengan berbagai tujuan, seperti Jakarta, Semarang, Yogyakarta, Surabaya, dan lainnya untuk melayani para penumpang. "Jumlah penumpang yang menggunakan jasa kereta api dari 22 Desember 2022 sampai 1 Januari telah mencapai 51 ribu orang," katanya.