Senin 02 Jan 2023 15:55 WIB

Tanpa Neymar dan Messi, Mbappe Terbukti tak Berkutik di PSG

PSG dibantai oleh lawannya dini hari tadi WIB.

Rep: Frederikus Bata/ Red: Gilang Akbar Prambadi
 Kylian Mbappe dari PSG (tengah) berdebat dengan para pemain Lens selama pertandingan sepak bola Liga Satu Prancis antara Lens dan Paris Saint-Germain di stadion Bollaert di Lens, Prancis , Senin (2/1/2022) dini hari WIB.
Foto: AP/Thibault Camus
Kylian Mbappe dari PSG (tengah) berdebat dengan para pemain Lens selama pertandingan sepak bola Liga Satu Prancis antara Lens dan Paris Saint-Germain di stadion Bollaert di Lens, Prancis , Senin (2/1/2022) dini hari WIB.

REPUBLIKA.CO.ID, LENS -- Paris Saint Germain baru saja merasakan kekalahan perdana musim ini. PSG takluk 1-3 dari tuan rumah RC Lens di Stade Bollaert-Delelis, Senin (3/1/2023) dini hari WIB.

Terlihat kubu tamu kesulitan menembus ketatnya lini belakang lawan. Les Parisiens mendapat pukulan telak dari serangan balik anak asuh Franck Haise. Berulang kali winger Lens, Lois Openda meneror para bek PSG.

Baca Juga

"Saya berjuang untuk mengenali tim saya. Kami kekurangan solidaritas dan kami semakin terpuruk saat pertandingan berjalan, memberi mereka terlalu banyak ruang," kata pelatih Paris SG, Christophe Galtier, dikutip dari news.cgtn.com.

Kylian Mbappe menjadi sorotan. Ia kesulitan berkreasi. Apalagi saat ini, ia tak didampingi dua rekannya di lini depan PSG, Neymar Jr dan Lionel Messi. Neymar dilarang tampil karena sebelumnya terkena kartu merah dalam duel melawan Strasbourg.

Sementara Messi belum jua bergabung dengan klubnya. La Pulga diizinkan untuk berlibur selama dua pekan setelah Piala Dunia 2022. Itu karena ia tampil hingga tahap akhir dan membawa tim nasional Argentina finis di posisi teratas.

"Mereka dua pemain hebat yang membuat perbedaan. Tapi itu bukan alasan. Kami kekurangan kohesi, efisiensi, dan intensitas," ujar bek tengah PSG, Marquinhos.

Achraf Hakimi dan Mbappe juga bermain hingga pertandingan pamungkas di Qatar. Hakimi meloloskan Maroko ke semifinal. Mbappe tampil di final bersama tim nasional Prancis.

Idealnya, mereka diberi jatah libur yang mirip dengan Messi. Rupanya dua sosok tersebut, lebih memilih kembali secepatnya. Ini agar mereka segera berlatih bersama rekan-rekannya.

"Mungkin ada saatnya, Hakimi dan Mbappe butuh istirahat. Tidak harus secara fisik, tapi pasti secara mental," ujar Galtier.

Mbappe merupakan andalan di lini depan Les Bleus. Ia nyaris membuat pasukan Ayam Jantan mempertahankan gelar. Oleh pelatih Didier Deschamps, ia diberi kebebasan berekspresi di area penyerangan.

Sementara di PSG, ia harus berbagi ruang dengan dua bintang lainnya. Ketika ia diberi kesempatan untuk keluar dari bayang-bayang duo Amerika Selatan itu, Mbappe terlihat kesulitan. Absennya Messi lebih terasa.

La Pulga mungkin tidak sesubur beberapa tahun lalu. Tapi yang bersangkutan bisa menjadi kreator. Terbukti eks Barcelona itu sudah menyumbang 14 assists di level klub, sejauh musim ini berjalan.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement