Proyek Bangunan di Sleman Longsor, Satu Pekerja Meninggal

Rep: Silvy Dian Setiawan/ Red: Yusuf Assidiq

Tim SAR gabungan melakukan pencarian korban tertimbun longsor proyek bangunan di Wedomartani, Kecamatan Ngemplak, Kabupaten Sleman, DIY, Senin (2/1) malam.
Tim SAR gabungan melakukan pencarian korban tertimbun longsor proyek bangunan di Wedomartani, Kecamatan Ngemplak, Kabupaten Sleman, DIY, Senin (2/1) malam. | Foto: Dokumen

REPUBLIKA.CO.ID, SLEMAN -- Pekerja proyek bangunan di Wedomartani, Kecamatan Ngemplak, Kabupaten Sleman, DIY, tertimpa longsoran galian proyek, Senin (2/1/2023). Basarnas Yogyakarta menyebut longsor terjadi saat pekerja membuat galian untuk pondasi talud dengan kedalaman tujuh meter.

"Kejadian pukul 15.00 WIB saat pekerja bangunan sedang membuat galian untuk pondasi talud kedalaman tujuh meter," kata Humas Basarnas Yogyakarta, Pipit Eriyanto, kepada wartawan.

Dikatakan, ada empat pekerja yang tertimbun material longsor. Dua orang berhasil diselamatkan, namun satu pekerja ditemukan meninggal dunia, dan satu pekerja lainnya hingga Senin (2/1) malam ini masih dalam pencarian.

Korban yang tertimbun atas nama Karsono (50), Karju (40), Dodi (53), ketiganya merupakan warga Gunungkidul. Sedangkan, satu korban lainnya yakni Surya (32) yang merupakan warga Klaten, Jawa tengah.

"Surya masih dalam pencarian," ujar Pipit. Ia menjelaskan, longsor terjadi dikarenakan kondisi tanah yang labil atau tidak padat.

Sebab, tanah di lokasi pembangunan proyek tersebut merupakan tanah urug baru dan mengandung pasir.

"Ketika para pekerja sedang menggali tanah, tiba-tiba tanah longsor dan menimpa tujuh pekerja. Tiga pekerja berhasil menyelamatkan diri, sedangkan empat personel tertimpa longsoran, dua orang berhasil diselamatkan para pekerja yang lain," tambahnya.

Pencarian hingga malam ini terus dilakukan terhadap satu korban yang belum ditemukan. Pipit menyebut, tim SAR yang dikerahkan untuk melakukan pencarian mencapai 50 orang dari personel gabungan.

"Pencarian malam dilanjutkan, SRU (search and rescue unit) fokus di lokasi Longsor yang diduga korban terakhir terlihat," jelas Pipit.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini

Terkait


Kondisi Tanah Labil, Pencarian Korban Longsor Proyek Bangunan Pakai Alat Manual

Gelar Perayaan Malam Tahun Baru, Pengelola Wisata Perlu Izin Kepolisian

Bupati Sleman Kukuhkan Pengurus Forkom UMKM Kabupaten Sleman

Pemkab Sleman Kembali Gelar Safari Jumat

Jogja Folk Game Festival Upaya Lestarikan Permainan Tradisional 

Republika Digital Ecosystem

Kontak Info

Republika Perwakilan DIY, Jawa Tengah & Jawa Timur. Jalan Perahu nomor 4 Kotabaru, Yogyakarta

Phone: +6274566028 (redaksi), +6274544972 (iklan & sirkulasi) , +6274541582 (fax),+628133426333 (layanan pelanggan)

[email protected]

Ikuti

× Image
Light Dark