REPUBLIKA.CO.ID, SEMARANG -- Panglima Kodam IV/Diponegoro, Mayjen Widi Prasetijono meninjau kondisi wilayah yang masih tergenang banjir di Kota Semarang. Diamengecek kondisi wilayah yang terdampak banjir, seperti di Kelurahan Tlogosari Kulon, Genuksari, dan Trimulyo di Kecamatan Genuk, Kota Semarang, Selasa (3/1/2023).

Widi ingin memastikan para prajurit yang diperbantukan di wilayah terdampak banjir tersebut bertugas dengan baik. Dalam kunjungannya, ia juga menyerahkan bantuan bagi warga terdampak banjir.

Selain Widi, peninjaun wilayah terdampak banjir di ibu kota Provinsi Jawa Tengah (Jateng) itu juga dilakukan oleh Kapolda Jateng Irjen Ahmad Luthfi. Lokasi yang dikunjungi Luthfi, antara lain wilayah Kecamatan Genuk dan kawasan Pantai Marina yang tergenang banjir akibat tanggul jebol.

Menurut Widi, bantuan sosial berupa pendirian posko dapur umum dan posko kesehatan sudah dilaksanakan untuk membantu warga terdampak banjir. Dia juga memastikan patroli petugas untuk mengamankan rumah-rumah yang ditinggal mengungsi penghuninya akibat bencana ini.

"Termasuk distribusi bantuan untuk warga yang bertahan di rumahnya," kata Widi di Kota Semarang, Selasa. Dia menyebut, banjir di Kota Semarang yang terjadi sejak Sabtu (31/12/2022), sudah mulai surut.

Eks Danjen Kopassus itu optimistis, dalam waktu dekat banjir yang menggenangi sejumlah wilayah di Kota Semarang akan mengering.

Ikuti Whatsapp Channel Republika