REPUBLIKA.CO.ID, BETHLEHEM -- Kementerian Kesehatan Palestina melaporkan, pasukan Israel telah membunuh seorang anak di Kota Bethlehem, Tepi Barat yang diduduki pada Selasa (3/1/2023). Anak itu bernama Adam Essam Shaker Ayyad yang masih berusia 15 tahun.
Dia meninggal usai ditembak di bagian dadanya oleh tentara pendudukan Israel selama agresi di Bethlehem saat fajar hari ini. Penembakan ini diawali ketika pasukan Israel memasuki Dheisheh, yang terletak di selatan Tepi Barat yang diduduki, untuk menyerbu dan menggeledah rumah.
Pasukan Israel saat itu diadang rakyat Palestina tetapi kemudian tentara Israel menembakkan peluru logam berlapis karet dan peluru tajam, di antara persenjataan lainnya. Namun militer Israel berdalih dengan mengeklaim adanya batu dan bom molotov yang dilemparkan warga Palestina ke petugas polisi perbatasan selama operasi di kamp pengungsi Dheisheh di Bethlehem.
"Pasukan menembak ke arah pelempar bom molotov yang mempertaruhkan nyawa mereka, serangan teridentifikasi," kata tentara dalam sebuah pernyataan, seperti dilansir The New Arab, Selasa (3/1/2023).