Rabu 04 Jan 2023 21:22 WIB

Universitas Muhammadiyah Riau akan Dirikan Prodi Kedokteran

Prodi Kedokteran Universitas Muhammadiyah Riau sedang dalam progres.

Rep: Febrian Fachri/ Red: Muhammad Hafil
Prodi Kedokteran sedang dalam progres. Foto: Ilustrasi dokter
Foto: Antara/Umarul Faruq
Prodi Kedokteran sedang dalam progres. Foto: Ilustrasi dokter

REPUBLIKA.CO.ID,PEKANBARU-- Universitas Muhammadiyah Riau (Umri) saat ini tengah mempersiapkan berdirinya Program Studi Kedokteran. Rektor Umri, Dr Saidul Amin, mengatakan rencana mendirikan Prodi Kedokteran sedang dalam progres dan tinggal menunggu visitasi dari kementerian terkait.

Saidul Amin menyebut salah satu pertimbangan Umri mendirikan Prodi Kedokteran adalah selain kebutuhan tenaga dokter di tengah masyarakat juga karena besarnya peminat untuk kuliah di bidang tersebut.

Baca Juga

"Di Riau sendiri baru dua universitas yang memiliki Fakultas Kedokteran yakni Universitas Riau dan Universitas Abdurrab. Peminat mahasiswa untuk kuliah di kedokteran sangat tinggi di Riau. Setiap tahun ada 3 ribu lebih calon mahasiswa yang mendaftar namun tidak tertampung di dua universitas yang ada di Riau," kata Saidul, Rabu (4/1/2023).

Saidul Amin memastikan Prodi Kedokteran Umri akan berbeda dengan perguruan tinggi lainnya. Di antaranya akan mengawinkan ilmu kedokteran dengan ilmu-ilmu pengobatan keislaman.

"Seperti thibbun nabawi, kearifan lokal seperti herbal-herbal yang sudah dikenal di masyarakat. Sehingga ilmu-ilmu nenek moyang kita ada di sini," ucap Saidul.

Untuk mewujudkan berdirinya Prodi Kedokteran tersebut Universitas Muhammadiyah Riau (Umri) akan menggandeng Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara (UMSU) yang telah terlebih dahulu memiliki Fakultas Kedokteran. UMSU akan menjadi badan visitasi bayangan sebelum kementerian terkait melakukan visitasi faktual.

Saidul menambahkan selain akan membuka Prodi Kedokteran UMRI juga akan membuka Sekolah Pascasarjana dengan Perbankan Syariah, Manajemen Kewirausahaan. Diharapkan dengan adanya Sekolah Pascasarjana tersebut maka akan membuka peluang bertambahnya Guru Besar di UMRI.

 

 

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَاِذْ قَالَ اِبْرٰهٖمُ رَبِّ اَرِنِيْ كَيْفَ تُحْيِ الْمَوْتٰىۗ قَالَ اَوَلَمْ تُؤْمِنْ ۗقَالَ بَلٰى وَلٰكِنْ لِّيَطْمَىِٕنَّ قَلْبِيْ ۗقَالَ فَخُذْ اَرْبَعَةً مِّنَ الطَّيْرِفَصُرْهُنَّ اِلَيْكَ ثُمَّ اجْعَلْ عَلٰى كُلِّ جَبَلٍ مِّنْهُنَّ جُزْءًا ثُمَّ ادْعُهُنَّ يَأْتِيْنَكَ سَعْيًا ۗوَاعْلَمْ اَنَّ اللّٰهَ عَزِيْزٌحَكِيْمٌ ࣖ
Dan (ingatlah) ketika Ibrahim berkata, “Ya Tuhanku, perlihatkanlah kepadaku bagaimana Engkau menghidupkan orang mati.” Allah berfirman, “Belum percayakah engkau?” Dia (Ibrahim) menjawab, “Aku percaya, tetapi agar hatiku tenang (mantap).” Dia (Allah) berfirman, “Kalau begitu ambillah empat ekor burung, lalu cincanglah olehmu kemudian letakkan di atas masing-masing bukit satu bagian, kemudian panggillah mereka, niscaya mereka datang kepadamu dengan segera.” Ketahuilah bahwa Allah Mahaperkasa, Mahabijaksana.

(QS. Al-Baqarah ayat 260)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement