REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR— Sejumlah kendaraan dan pejalan kaki di wilayah Kecamatan Tanah Sareal, Kota Bogor tertabrak oleh mobil yang dikendaran MH (20 tahun). Saat kejadian MH dalam keadaan mabuk. Akibat kejadian ini, satu orang pelajar mengalami luka-luka.
Kanit Lantas Polsek Tanah Sareal Ipda Supriyo, mengatakan peristiwa itu terjadi pada Jumat (6/1/2023) pagi. Awalnya, pengemudi membawa mobil milik bosnya dari tempat pencucian tanpa izin.
“Dia (MH) keluar tanpa pamit majikannya membeli rokok. Tapi, karena dia tidak pamit sehingga terburu-buru panik apalagi majikannya melihat di CCTV mobil tidak ada,” kata Supriyo, Jumat (6/1/2023).
Supriyo menjelaskan, sang pemilik mobil pun berupaya mengejar MH. Namun di tengah perjalanannya, sang pemilik mobil justru mendapati mobil yang dikendarai MH menabrak tiga kendaraan yakni bus Biskita Transpakuan, mobil Mercedes Benz dan angkutan kota (angkot).
Tidak sampai disitu, lanjut Supriyo, MH juga menabrak pejalan kaki yakni pelajar Mts berinisial A dan mengalami luka cukup parah pada bagian kaki. Korban sudah dibawa ke rumah sakit untuk mendapat perawatan medis.
“Langsung dibawa ke Rumah Sakit Islam. Luka di kaki sebelah kanan luka sedang menjelang berat ya,” ungkapnya.
Dari hasil pemeriksaan sementara, Supriyo mengungkapkan, pengemudi mobil tersebut dalam kondisi mabuk. Saat ini, masih menjalani pemeriksaan lebih lanjut di Unit Lakalantas.
“Saya tadi tanyain ‘Benar minum?‘ Dia (MH) bilang ‘iya’. Saya tanya ‘berapa banyak (minum),’ Dia bilang ‘satu botol Intisari’. Sekarang masih di Unit Laka” ujarnya.