Gibran Unggah Foto Anies Masuk Selokan, Pengamat: Biasa Saling Sindir, Dekat Pemilu
Rep: Haura Hafizhah/ Red: Karta Raharja Ucu
Meme Anies Rasyid Baswedan membersihkan lumpur di saluran air dijadikan meme oleh Wali Kota Surakarta, Gibran Rakabuming Raka. | Foto: @aniesbaswedan
REPUBLIKA.CO.ID, SOLO -- Postingan Wali Kota Solo, Gibran Rakanuming Raka yang mengunggah foto mantan gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan masuk selokan, ramai diperbincangkan. Sejumlah spekulasi pun bermunculan tentang postingan Gibran di Twitter tersebut.
Pengamat Politik dari Universitas Al Azhar Indonesia Ujang Komarudin menilai foto Anies Baswedan di selokan yang diunggah Gibran hanya candaan sesama pejabat. "Ya apa yang dikatakan Gibran hanya candaan. Kadang-kadang pejabat penuh candaan dalam postingan di akun pribadi mereka," katanya saat dihubungi Republika pada Kamis (5/1/2023).
Ia berpendapat, postingan Gibran juga direspon Anies, sehingga terlihat saling menyindir. Menurut Ujang, hal tersebut biasa dan wajar di dunia politik. "Ya biasa kalau saling sindir gitu. Apalagi ini mau mendekat Pemilu 2024," kata dia.
Dinamika politik, kata Ujang, akan terus berjalan. Ada yang tadinya saling sindir tiba-tiba menjadi akrab, ada yang tadinya akrab banget terus jadinya saling menjauh dan menjatuhkan.
"Politik itu dinamis. Walaupun saling sindir tapi tetap merangkul. Ya saya lihat Gibran dan Anies hanya bercanda untuk saling sindir," kata dia.
Sebelumnya diketahui, Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka mengungkap alasan dirinya mengunggah foto Anies Baswedan di selokan pada akun Twitter pribadinya, Rabu (4/1/2023). Gibran mengaku hal tersebut hanya bercanda saja.
Meskipun baru diunggah Gibran per Rabu (5/1) pukul 17.47 WIB, namun unggahan tersebut sudah mencapai 3,6 juta tayangan, 9.209 suka, serta 838 retweet. Terkait unggah itu, Gibran mengatakan itu hanya candaan saja. Ia mengaku tidak ada apa permasalahan apapun dengan kandidat calon presiden dari Partai Nasdem tersebut.
"Ya gak gimana-gimana, aku sama Pak Anies sante-sante wae. (Kedekatan atau candaan saja?) Ya biar orang yang menilai saja, nek saya maksudnya becanda," kata Gibran ketika ditemui di Balai Kota Solo, Kamis (5/1/2023).