Ratusan Reklame di Kebumen Ditertibkan

Rep: Idealisa Masyrafina/ Red: Fernan Rahadi

Penertiban papan reklame (Ilustrasi)
Penertiban papan reklame (Ilustrasi) | Foto: Republika

REPUBLIKA.CO.ID, KEBUMEN - Ratusan reklame telah ditertibkan sejak awal tahun 2023 di Kabupaten Kebumen. Hal ini sekaligus untuk penegakkan Peraturan Daerah (Perda) Nomor 4 Tahun 2020 tentang Ketertiban Umum dan Ketentraman Masyarakat.

Kasatpol PP Kebumen Udy Cahyono mengatakan, penertiban reklame sudah dimulai sejak 3 Januari 2023. Sampai saat ini sudah ada ratusan reklame yang ditertibkan di 26 kecamatan dengan melibatkan Kasi Trantib Kecamatan.

"Jumlahnya sudah ada ratusan, ini masih dihitung karena penertiban masih terus berjalan di 26 kecamatan dengan melibatkan Kasi Trantib," ujar Kasatpol PP Kebumen Udy Cahyono, Senin (9/1/2023).

Ia menyebut yang menjadi sasaran penertiban adalah spanduk, baliho, umbul-umbul yang tidak berizin dan tidak membayar pajak serta yang masa pajaknya sudah kedaluwarsa dan reklame yang dipasang tidak sesuai ketentuan. Kebanyakam reklame yang melanggar adalah iklan dari perusahaan barang dan jasa.

"Efek dari penertiban ini adalah masyarakat yang melanggar aturan jadi mau membayar pajak pemasangan reklame ke pemerintah daerah dalam hal ini BPKPD, dengan begitu penertiban ini juga dalam rangka untuk menambah pemasukan PAD (Pendapatan Asli Daerah-Red) kita," ujar Udy.

Kepada segenap masyarakat Kabupaten Kebumen, pihaknya menghimbau untuk mentaati aturan dengan tidak memasang reklame sembarangan, yakni sesuai ketentuan, harus ada izin, bayar pajak, dan memasang sesuai ketentuan dan tidak mengganggu ketertiban umum.

Udy menyebut pada tahun 2022 terhitung sampai Desember 2022, pihaknya telah menertibkan sebanyak 4,9 ribu reklame. Selain sosialisasi dan pencegahan, penertiban reklame juga akan terus dilakukan oleh Satpol PP karena sudah menjadi bagian dari tugas yang harus dilaksanakan.

Berdasarkan Peraturan Bupati Kebumen Nomor 151 Tahun 2021 tentang Penggunaan Fasilitas Umum untuk Pemasangan Reklame di Kabupaten Kebumen sudah disebutkan bahwa pemasangan reklame untuk kepentingan bisnis diatur ketentuannya yakni tidak boleh dipasang di trotoar, pohon ayoman jalan, bangunan bersejarah, monumen khusus, dan kawasan Alun-alun kebumen.

Terkait


DKI Siapkan Regulasi Atur Mekanisme Reklame Rokok

Belum Bayar Pajak, 31 Reklame di Kota Bekasi Ditertibkan

31 Reklame Bodong Ditertibkan di Kota Bekasi

Pemkot Tasikmalaya Tingkatkan Pengawasan Reklame

470 Reklame tak Berizin di Jakbar Ditertibkan

Republika Digital Ecosystem

Kontak Info

Republika Perwakilan DIY, Jawa Tengah & Jawa Timur. Jalan Perahu nomor 4 Kotabaru, Yogyakarta

Phone: +6274566028 (redaksi), +6274544972 (iklan & sirkulasi) , +6274541582 (fax),+628133426333 (layanan pelanggan)

[email protected]

Ikuti

× Image
Light Dark