REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER -- Beberapa jam lagi, sebuah pertandingan bergengsi tersaji dalam lanjutan Liga Primer Inggris musim 2022/23. Manchester United menjamu Manchester City di Stadion Old Trafford, Sabtu (14/1/2023) malam WIB.
Mantan bek kiri tuan rumah, Patrice Evra diminta memprediksi hasil laga ini. Menurut Evra, tidak mudah untuk melakukannya. Ia memperhitungkan dari berbagai faktor sebelum mengeluarkan pernyataan.
Pada pertemuan perdana musim ini di Etihad Stadium, City unggul 6-3. Pasukan biru langit mendominasi di semua area. Namun, the Red Devils telah berubah.
Pelatih Erik ten Hag membuat MU kembali ke jalur semestinya. Bruno Fernandes dan rekan-rekan selalu menang di delapan partai terakhir. Hitungannya dari berbagai ajang.
"Ini derbi, saya tidak mengharapkan akan adanya skor besar. Saya bisa melihat 2-1 untuk United, tapi juga tidak mengejutkan jika melihat City menang," kata Evra, dikutip dari Mirror.
Artinya, duel bakal berjalan ketat. Ia hanya yakin, jalannya laga tidak seperti partai di Etihad. MU sudah belajar dari kekalahan telak tersebut.
Manchester United dan the Citizens sama-sama berada di papan atas klasemen sementara Liga Primer. Tuan rumah tertahan di tangga keempat. Dengan mengantongi 35 poin, anak asuh Ten Hag tertinggal empat poin di belakang sang rival (39).
City masih di posisi kedua. Skuat biru langit berusaha menempel ketat Arsenal. Saat ini the Gunners di singgasana dengan mengoleksi 44 poin.
Persaingan ketat. Di pekan yang sama, tim polesan Mikel Arteta jumpa Tottenham Hotspur. Derbi London Utara ini berlangsung di markas Spurs, menjelang Senin (16/1/2023) dini hari WIB.
"Pertandingan besar, tetapi ketika anda melihat apa yang terjadi dengan kedua belah pihak saat ini, anda harus memberikan pujian kepada Arsenal. Mereka harus menang di setiap pertandingan jika mereka ingin memenangkan gelar, dan mereka bisa," tutur Evra.