REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ratu Tisha Destria resmi mengajukan diri sebagai calon Wakil Ketua Umum PSSI periode 2023-2027. Kepastian itu didapatkan setelah Ratu Tisha menyerahkan berkas bakal pencalonan Wakil Ketua Umum PSSI di GBK Arena pada Ahad (15/1/2023). Tisha tiba bersama rombongan sekitar pukul 11.30 WIB.
Pencalonannya tersebut didukung oleh beberapa voters. "Allhamdulilah saya sudah mengembalikan formulir kesediaan menjadi wakil Ketum PSSI di periode selanjutnya. Hari ini saya datang bersama Asprov Banten, Perserang Kabupaten Serang, Persekat Tegal, Sulut United, PSIM Yogyakarta, dan Asprov Maluku," kata Tisha di GBK Arena, Ahad (15/1/2023).
Tisha membeberkan alasannya kembali ke kancah sepak bola Indonesia, setelah sebelumnya mengundurkan diri dari posisi Sekjen PSSI, 2020 lalu. Ia mengungkapkan, keputusannya untuk kembali menceburkan diri ke sepak bola Indonesia adalah sebagai wujud kecintaannya terhadap olahraga tersebut.
"Dengan semua aral melintang saya tak bisa deskripsikan (kecintaan) itu. Saya rasa itu harus dideskripsikan dengan suatu aksi yang nyata dan saya Alhamdulillah teman-teman usulkan saya kembali, jadi bakal calon Waketum PSSI dan saya harap itu jadi wadah saya," katanya.
Sejauh ini, sudah ada dua nama yang mencalonkan diri sebagai Ketum PSSI, mereka adalah AA Lanyalla Mattalitti dan Erick Thohir. Tisha belum mau mengungkapkan siapa sosok yang paling ingin ia dampingi di kursi kepemimpinan PSSI nantinya. Namun, ia mengaku kagum dengan sosok Erick Thohir.
"Kalau itu, karena kita berjalan untuk pemilihan dari masing-masing. Kita lihat nanti. Pertama saya sangat mengagumi figur pak Erick Thohir. Mungkin teman-teman tau beberapa waktu lalu saya terlibat di FIBA Asia cup. Saya harus banyak belajar dari beliau," katanya.
"Pak Lanyalla beliau sangat berpengalaman. Perlu kita lihat juga macam pemikirannya," tambahnya.