REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI AS Sukawijaya mendukung perpanjangan kontrak pelatih tim nasional Indonesia Shin Tae-yong meski gagal membawa skuad "Garuda" menjuarai Piala AFF 2022.
"Saya pasti mendukung Shin Tae-yong sampai akhir kontraknya, kalau bisa diperpanjang," ujar pria yang akrab disapa Yoyok Sukawi itu dilansir dari Antara, Senin (16/1/2023).
Yoyok menilai, berdasarkan pengalamannya di dunia sepak bola selama lebih dari 20 tahun, Shin Tae-yong merupakan pelatih yang bagus.
Juru taktik asal Korea Selatan itu dianggapnya membawa perubahan positif di persepakbolaan nasional. "Kemarin di Piala AFF itu memang segala sesuatunya seperti alam tidak menghendaki Indonesia menjadi juara. Jadi, tidak bisa kesalahannya hanya dilimpahkan kepada Shin Tae-yong," kata Yoyok.
Masa depan Shin Tae-yong di timnas Indonesia menjadi pembicaraan seiring berakhirnya kontrak pelatih timnas Korea Selatan di Piala Dunia 2018 itu pada Desember 2023.
Selama menangani timnas Indonesia, sejak Desember 2019, Shin membawa timnas senior lolos ke Piala Asia 2023 dan timnas U-20 ke Piala Asia U-20 2023. Kemudian, dia berhasil mendongkrak peringkat FIFA timnas Indonesia dari 179 ke 151.
Namun, di Piala AFF, Shin dua kali tidak mampu mempersembahkan gelar kampiun. Pada Piala AFF 2020, dia mengantarkan Indonesia hingga final, tetapi di Piala AFF 2022, skuad "Garuda" hanya sampai di semifinal.
Pihak PSSI belum menyatakan apapun terkait kontrak tersebut karena masih akan melakukan evaluasi terhadap kinerja Shin.
Yoyok Sukawi, yang juga CEO klub PSIS, bahkan menyatakan tertarik untuk merekrut Shin andai tidak memperpanjang kontrak dengan PSSI. "Kalau selesai dengan PSSI, kami tertarik mengambilnya," tutur pria yang juga anggota DPR RI itu.