Selasa 17 Jan 2023 12:45 WIB

Pelajar Kedapatan Mesum di Taman Dadaha Tasikmalaya

Rata-rata yang berpacaran melebihi batas adalah anak muda yang notabene pelajar.

Rep: Bayu Adji P / Red: Agus Yulianto
Sejumlah warga duduk di Taman Dadaha Tasikmalaya, Kota Tasikmalaya, Selasa (17/1/2023). Sebelumnya, beredar video sepasang muda-mudi berbuat mesum di taman itu.
Foto: Republika/Bayu Adji P.
Sejumlah warga duduk di Taman Dadaha Tasikmalaya, Kota Tasikmalaya, Selasa (17/1/2023). Sebelumnya, beredar video sepasang muda-mudi berbuat mesum di taman itu.

REPUBLIKA.CO.ID, TASIKMALAYA -- Sebuah video yang memperlihatkan sepasang muda-mudi sedang berduaan diduga terjadi di Taman Dadaha Kota Tasikmalaya. Dalam video yang menyebar melalui media sosial WhatsApp itu, perempuan yang masih mengenakan seragam olahraga sekolah diduga tengah diraba-raba oleh pasangannya.

Republika mencoba mendatangi Taman Dadaha Tasikmalaya pada Selasa (17/1/2023) siang. Pemandangan yang terdapat di taman itu persis dengan kondisi yang ada di dalam video pelajar berduaan. Hanya saja, siang itu kondisi di Taman Dadaha Tasikmalaya sedang ramai.

Baca Juga

Salah seorang petugas kebersihan di tempat itu, Sri (41 tahun), mengaku, tak tahu waktu video itu diambil. Namun, ketika ditunjukkan video tersebut, ia meyakini lokasinya adalah di Taman Dadaha. 

"Iya ini benar di sini. Sama tuh tempatnya," kata dia sambil menunjuk tempat duduk yang ada dalam video tersebut. 

Menurut Sri, taman itu memang sering dijadikan tempat masyarakat bersantai. Tak hanya itu, dia juga tak jarang menemukan muda-mudi berpacaran. Namun, ketika ada yang berlebihan, dia langsung menegurnya. 

"Kalau ada yang kelewatan, saya langsung tegur. Saya bersihin tiap hari, masa dikotorin sama yang begitu," ujar perempuan yang telah bekerja selama 6 tahun sebagai petugas kebersihan di Taman Dadaha itu.

Dia menilai, rata-rata yang berpacaran melebihi batas adalah anak muda, yang notabene merupakan pelajar. Kadang, ia merasa miris. Apalagi, ia memiliki anak yang masih duduk di bangku sekolah menengah pertama (SMP).

"Risih saja kalau lihat seperti itu. Apalagi ini kan tempat umum," kata dia.

Sementara itu, salah seorang petuga parkir di Kompleks Olahraga Dadaha, Asep, mengaku, baru tahu mengenai video tersebut. Namun, ketika ditunjukkan videonya, dia juga meyakini lokasinya di Taman Dadaha. 

"Memang benar di sini, tapi kapannya saya tidak tahu," ujar dia.

Dia menduga, video itu dibuat pada Jumat pekan lalu. Sebab, setiap Jumat sekitar pukul 09.00 WIB, ada jadwal anak sekolah senam di Dadaha.

"Kalau lihat videonya sih itu pagi-pagi sebelum senam. Soalnya masih sepi," kata dia.

Menurut Asep, selama ini memang cukup banyak muda-mudi yang berpacaran di Taman Dadaha. Biasanya, para pekerja di kompleks itu selalu menegur ketika sudah kelewatan. Petugas Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) juga sering melakukan razia.

 

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement