REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) RI Erick Thohir mencalonkan diri menjadi Ketua Umum (Ketum) Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI). Dalam pencalonan, ia berambisi memperbaiki kondisi sepak bola di tanah air.
Mengutip Instagram @ErickThohir Jumat (20/1/2023), Erick mengungkapkan akan melanjutkan kegiatan bersih-bersihnya untuk memperbaiki kondisi sepak bola di Indonesia. Ia juga mengingatkan, ada aturan bagi siapapun yang mencoreng nama baik sepak bola di Indonesia.
“Siapa nanti yang bermain atau membuat sepak bola tidak bersih, hati-hati. Ada game-nya, ada aturannya gitu. Siapapun, termasuk saya,” kata Erick menegaskan.
Mantan Presiden Inter Milan ini memastikan kepemimpinan yang bersih merupakan hal yang harus dilakukan sebagai misi penyelamatan sepak bola di Indonesia. Hal ini sejalan dengan piramida kepemimpinan yang akan diciptakan.
“Kalau kita sebagai pemimpin justru melakukan kekotoran awal, itu rusaknya piramida kepemimpinan yang mau kita ciptakan,” tegas Erick.
Sebelumnya, Erick mencalonkan diri sebagai Ketum PSSI pada Ahad (15/1). Saat itu, Erick mengatakan, akan menjalankan tugas untuk memajukan sepak bola Indonesia. "Tugas ketua umum PSSI adalah memastikan mimpi kita bersama menjadi kenyataan," kata dia.