REPUBLIKA.CO.ID, TANGERANG -- Pemerintah Kota Tangerang Selatan, Banten memberikan program beasiswa kepada 1.000 tahfidz Alquran yang ingin melanjutkan ke perguruan tinggi untuk memuliakan para penghapal Alquran serta para guru pengajarnya.

Wakil Wali Kota Tangerang Selatan Pilar Saga Ichsan di Tangerang, Senin (23/1/2023), mengatakan, program beasiswa yang disiapkan merupakan upaya pemkot dalam mengentaskan buta Alquran dan juga mencetak penghapal Alquran. Tak hanya itu saja, Pemerintah Kota Tangerang Selatan juga sudah memberikan insentif bagi para guru ngaji dan majelis taklim. "Ini bagian dari program Tangsel mengaji," kata Pilar dalam keterangannya.

Kemudian, Pilar juga mengapresiasi program 1.000 duta Alquran dari Banten untuk Indonesia yang diselenggarakan Rumah Qur'an Nusantara. Ia menuturkan, jika program yang diselenggarakan tersebut dalam rangka mengentaskan buta Alquran dan juga mencetak penghafal Alquran.

"Ini juga sesuai dengan program Pemerintah Kota Tangerang Selatan," ujar Pilar.

Pemerintah Kota Tangerang Selatan menyambut baik program ini sangat sejalan dengan motto kota cerdas, modern, dan religius (C-MORE). "Program entas buta Alquran ini kita lakukan secara masif dan di Tangsel sudah ada Tangsel mengaji," kata dia.

Untuk itu, Pilar mengajak seluruh masyarakat Tangerang Selatan dan Banten untuk menggelorakan program ini. Salah satunya dengan dapat memaksimalkan fasilitas dari Pemerintah Kota Tangerang Selatan.

Menurut Pilar, program dari Rumah Qur'an Nusantara ini luar biasa. Ia mengajak masyarakat Tangsel dan Banten memanfaatkan Islamic Center di BSD.

"Itu menjadi upaya menjalankan program kami bagaimana dakwah dan kajian Alquran di Tangsel bisa dilaksanakan sangat baik dan menyeluruh maka kami memfasilitasi di sana," kata dia.