Selasa 24 Jan 2023 12:14 WIB

Yogyakarta Tekan Produksi Sampah Organik, Ditargetkan Berkurang 50-75 Ton per Hari

Sampah yang masuk ke TPA Piyungan saat ini mencapai 260 ton per hari.

Red: Nora Azizah
Aktivitas pembuangan sampa di lokasi baru TPST Piyungan, Bantul, Yogyakarta.
Foto: Republika/Wihdan Hidayat
Aktivitas pembuangan sampa di lokasi baru TPST Piyungan, Bantul, Yogyakarta.

REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- Pemerintah Kota Yogyakarta berupaya mengurangi sampah yang diangkut ke TPA Piyungan dengan menjalankan gerakan nol sampah anorganik. Tak hanya itu, pengelolaan sampah juga dibenahi.

"Pengurangan volume sampah yang dibuang ke TPA Piyungan merupakan target dari gerakan ini, khususnya mengurangi sampah anorganik, karena 40 persen sampah yang dihasilkan adalah sampah anorganik," kata Sekretaris Daerah Kota Yogyakarta Aman Yuriadijaya, di Yogyakarta, Selasa (24/1/2023).

Baca Juga

Selama tahun 2022, sampah dari Kota Yogyakarta yang masuk ke TPA Piyungan rata-rata sekitar 260 ton per hari. "Kami berharap melalui gerakan ini akan ada penurunan volume sampah hingga 50 ton sampai 75 ton per hari," kata Aman.

Selain menjalankan gerakan nol sampah anorganik, Pemerintah Kota Yogyakarta berusaha mengoptimalkan pengelolaan sampah dengan menyediakan Tempat Pengelolaan Sampah Terpadu (TPST) Nitikan dan mengupayakan penyediaan lokasi pengelolaan sampah di luar kota.