REPUBLIKA.CO.ID, LOS ANGELES -- Nama Khabib Nurmagomedov seolah tidak pernah bisa dilupakan dari pentas Ultimate Fighting Championship (UFC). Mantan juara kelas ringan UFC itu pun kerap digadang-gadang sebagai salah satu petarung terbaik yang pernah berkiprah di dalam Oktagon.
Hingga akhirnya mengundurkan diri pada 2020 silam, Khabib tercatat tidak pernah menelan kekalahan sekalipun. Petarung yang memiliki julukan The Eagle itu mengemas rekor 29 kemenangan selama berkiprah di kejuaraan bela diri gaya bebas paling bergengsi sejagat tersebut.
Khabib pun mundur saat masih memegang sabuk juara kelas ringan UFC dan menorehkan tinta emas di sejarah UFC. Khabib masih memegang rekor sebagai pemegang sabuk juara terlama di sepanjang sejarah UFC. Petarung asal Dagestan, Rusia, itu menggenggam sabuk juara kelas ringan UFC dari April 2018 hingga Maret 2021.
Dengan latar belakang sebagai juara dunia Sambo, Khabib dikenal memiliki teknik kuncian mematikan. Sebagian besar kemenangannya di arena UFC pun didapat peraih dua gelar juara dunia Sambo itu via kuncian di atas matras. Namun, kesuksesan Khabib semata-mata bukan hanya berdasarkan dari teknik di dalam Oktagon.
Komentator UFC, Joe Rogan, menilai, kebiasaan menjaga shalat lima waktu juga memainkan peran penting dalam kesuksesan Khabib di arena UFC. Kebiasaan menjaga shalat lima waktu, kata Rogan, telah membentuk Khabib sebagai sosok yang disiplin dan fokus.
''Memiliki jadwal yang ketat seperti itu, disiplin, dan benar-benar memiliki tujuan. Anda melakukan ini setiap hari, berdoa kepada Tuhan. Hal ini membuat Anda tetap berada dalam jalur yang telah Anda tetapkan,'' kata Rogan dalam sebuah unggahan video di akun SK MMA, Selasa (24/1/2023).
Pembawa acara, aktor, dan stand-up comedian, mantn atlet MMA asal Amerika Serikat itu kemudian menyebut, kunci kesuksesan Khabib di pentas UFC bukan hanya mengandalkan teknik pertarungan dan kekuatan fisik. Ketaatan kepada Tuhan dan begitu yakin atas semua pemberian Tuhan, ujar Rogan, menjadi salah satu aspek yang meningkatkan kekuatan mental Khabib.
''Apa yang dilakukan Khabib bukan semata-mata karena teknik dan kekuatan fisik. Mereka begitu taat dengan kepercayaan mereka. Mereka memiliki kepercayaan diri seolah semua sudah ditentukan. Akhirnya, mereka bisa sepenuhnya fokus dan berkonsentrasi apa yang harus mereka lakukan. Tuhan sudah memiliki rencana. Jadi, dia merasa tidak perlu khawatir seperti yang dirasakan orang lain,'' kata Rogan.